Potret Marissa Anita (x.com/MarissaAnita)
Sebelum dikenal sebagai aktris, Marissa pernah berkarier sebagai seorang jurnalis di Metro TV pada tahun 2008 silam. Saat itu, ia menjadi reporter lapangan selama 3 tahun lamanya. Pada tahun 2011, Marissa mendapatkan kesempatan meliput acara ternama di dunia, Cannes Film Festival yang berlangsung di Prancis.
Marissa bergabung dengan NET. di tahun 2013 menjadi reporter serta pembawa acara berita Indonesia Morning Show, dan program talkshow bernama 1 INDONESIA. Pada 2014, ia pernah menjadi penyiar radio untuk Brava Radio dengan memandu program Power Lunch bersama Marissa Anita. Sejak tahun 2020, Marissa mulai membawakan program SEA Morning Show di stasiun televisi SEA Today.
Jauh sebelum menjadi jurnalis, Marissa ternyata sebenarnya sudah aktif di dunia teater sejak tahun 2005. Ia bahkan kerap tampil dalam drama yang memakai bahasa Inggris dengan komunitas teater, The Jakarta Players. Sementara itu, film pendek pertamanya diketahui berjudul Broken Vase (2010).
Kini, namanya telah dikenal luas lewat beberapa film yang ia bintangi, seperti Ali & Ratu Ratu Queens (2021), Mendarat Darurat (2022), hingga A Normal Woman (2025). Ia juga pernah muncul dalam serial web Joko Anwar's Nightmares and Daydreams (2024).
Dari latar belakang pendidikan, Marissa pernah menempuh kuliah S1 di Universitas Atma Jaya jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Setelah lulus pada 2005, ia sempat menjadi guru bahasa Inggris dan melanjutkan S2 di University of Sydney dengan gelar Master of Media Practice.
Pada 2017, ia menempuh studi di Loughborough University dengan mendapatkan gelar Master of Digital Media and Society. Terbaru tahun 2025, ia lulus dari studi Positive Psychology and Wellbeing di Stanford University School of Medicine.