Fakta Film Holy Spider, Potret Kelam Misogini di Iran

Ada beberapa judul film paling mencolok tahun 2022 ini. Mulai dari jebolan festival sampai yang masuk kategori box office. Sebut sajaTriangle of Sadness, Decision to Leave, All Quiet on the Western Front, sampai yang terbaru Black Panther: Wakanda Forever.
Salah satu yang juga menuai pujian adalah Holy Spider. Film jebolan Cannes Film Festival ini terinspirasi dari sebuah peristiwa kriminal nyata di Iran era awal 2000-an. Sosok pembunuh berantai tersebut akhirnya divonis mati pada 2002, sesuai dengan hukum yang berlaku di Iran untuk kasus pembunuhan. Seistimewa apa film Holy Spider? Berikut beberapa fakta menariknya.
1. Digarap Ali Abbasi, seorang Iran yang lama tinggal di Denmark
Melansir European Film Awards, Ali Abbasi adalah seorang pria asli Iran yang meninggalkan negaranya untuk menempuh pendidikan tinggi di Stockholm, Swedia. Setelah meraih gelar Sarjana Arsitektur, ia kembali ke kampus untuk menekuni film di Denmark.
Sejak saat itu, ia berdomisili secara permanen di negara Skandinavia tersebut. Sebelumnya, Abbasi pernah merilis Shelley (2016) dan Border (2018). Keduanya merupakan film dengan latar dan aktor-aktor Skandinavia. Holy Spider adalah film pertama Abbasi yang memfitur negara asalnya, Iran.