Rinni Wulandari untuk album Skins (dok. Rinni Wulandari)
Hampir 4 tahun tidak merilis album, Rinni merasa ada banyak perubahan yang terjadi di album ini. Tentunya, ada perbedaan yang kontras dari album terakhirnya, Independent Part 2 dengan yang sekarang.
"Kalau di album Independent Part 2 itu yang lebih ditonjolin itu Rinni yang sedang mengubah image, yang strong, independent, sebagai tempat untuk meluapkan emosi yang diubah menjadi karya sebagai bentuk pembuktian bahwa, ini lho gue," jelas Rinni.
Rinni pun merasa kalau di album sebelum-sebelumnya, ia gak pernah spontan dan gak pernah seterbuka ini.
"Di album Skins ini, aku merasanya sekarang udah lebih settle aja, lagu-lagunya juga lebih tone down dan kalem. Ngerasa lebih dewasa aja dan di album ini aku fokusnya ke motivasi orang, self love, memerankan banyak peran sebagai Rinni sebagai ibu, Rinni sebagai istri dan Rinni sebagai diri sendiri yang masih mau berkarier tapi gak lupa sama suami dan anaknya," tambahnya.
Rinni mengibaratkan bahwa di album Skins ini ia menunjukkan kulitnya dari lapisan luar sampai yang terdalam. Di album ini juga, bisa dibilang sebagai curhatan Rinni selama ini dan merasa gak malu untuk menceritakan bahwa ia pernah kecewa juga dengan hidupnya.
Nah, itulah beberapa fakta mengenai album terbarunya Rinni Wulandari yang berjudul Skins. Ternyata, ada banyak sekali cerita dan episode yang terjadi selama pembuatan album ini. Kamu udah dengerin semua lagu-lagunya belum? Enak-enak banget, lho!