cuplikan film Monkey Man (dok. Monkeypaw Productions)
India terkenal memiliki penduduk yang mayoritas memeluk agama Hindu yang menganut sistem kasta. Hal itu pun membuat perbedaan yang mencolok antara satu orang dengan yang lainnya.
Sistem kasta itulah yang turut menjadi salah satu unsur cerita film Monkey Man. Kid yang berasal dari kasta bawah, tumbuh sebagai laki-laki dewasa yang jadi samsak hidup di atas ring tinju. Masa lalunya yang buruk akibat perbuatan kasta yang lebih tinggi, membuatnya untuk melakukan balas dendam pada pihak-pihak yang menghancurkan masa kecilnya.
Namun untuk bisa mendekati musuhnya, Kid harus menaiki satu per satu "anak tangga" agar bisa mengalahkannya. Sebab, musuhnya bukanlah orang biasa dan ada di level teratas. Ia pun memulainya dari sebuah klub malam mewah yang tiap lantainya berbeda-beda.
Mereka yang bekerja sebagai staf berada di lantai paling bawah, di mana salah satu tugasnya adalah membuat hidangan untuk para tamu. Jika berhasil dipromosikan, maka mereka bisa naik ke lantai selanjutnya sebagai pelayan. Di lantai berikutnya ada ruangan khusus tamu VIP dan hanya pelayan tertentu saja yang bisa masuk. Sementara di lantai paling atas adalah ruangan khusus yang hanya bisa diakses oleh pemilik dan koleganya, serta petinggi klub.
Menggunakan analogi tiap lantai dalam bangunan sebagai gambaran perjalanan Kid untuk menghabisi musuhnya jadi struktur cerita dalam film Monkey Man. Kid memulainya sebagai tukang bersih-bersih di lantai paling bawah, sementara musuhnya ada di ruangan khusus di lantai paling atas. Kid lantas memanfaatkan sejumlah hal dan menggunakan beberapa trik untuk perlahan naik ke lantai atas, hingga nanti bertemu musuhnya, dan membalaskan dendamnya.
"Menurutku, ketika memikirkan sistem kasta di India, aku (seperti) sedang melihat genre aksi, dimulai dari Bruce Lee (dalam film Game of Death), atau The Raid, atau Dredd, seperti itulah sistem kasta. Kamu tahu, (karakter Kid) memulainya di sebuah gedung sebagai orang miskin yang bekerja keras, menciptakan hidangan untuk 'raja' di atas mereka, dan di atas raja seharusnya ada dewa, dan kemudian ada surga," jelas Dev Patel dalam wawancaranya bersama Letterboxd.
Struktur cerita seperti itu memang terlihat klasik dan sudah banyak digunakan dalam sejumlah film aksi lainnya, termasuk The Raid: Redemption. Bagaimana Yuda (Iko Uwais) juga harus menaiki "anak tangga" untuk menghabisi musuh yang tak tersentuh, juga menjadi struktur cerita dalam film tersebut.