Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Arbani Yasiz di film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (dok. MD Pictures/Ancika: Dia yang Bersamaku 1995)
Arbani Yasiz di film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (dok. MD Pictures/Ancika: Dia yang Bersamaku 1995)

Pergantian pemain pada sebuah film menjadi sesuatu yang kerap kali terjadi. Hal itu terkadang bisa menuai pro kontra bagi sebagian penonton. Karena biasanya, para penonton sudah merasa nyaman dengan pemeran sebelumnya.

Film produksi MD Pictures yang akan segera tayang, yaitu Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, sempat menjadi perbincangan karena pergantian tokoh utamanya. Sebelum Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, ternyata ada beberapa film MD Pictures lainnya yang juga mengganti pemain, lho.

1. Ayat-Ayat Cinta 2 (2017)

Dewi Sandra di film Ayat-Ayat Cinta 2 (dok. MD Pictures/Ayat-Ayat Cinta 2)

Ayat-Ayat Cinta (2008) menjadi salah satu film drama religi paling populer di Indonesia dengan raihan 3 juta lebih penonton. Melanjutkan kesuksesan film pertamanya, MD Pictures kembali memproduksi film Ayat-Ayat Cinta 2. Namun, dalam sekuel film tersebut, tokoh Aisha yang semula diperankan oleh Rianti Cartwright digantikan oleh Dewi Sandra.

Ayat-Ayat Cinta 2 bercerita tentang Fahri (Fedi Nuril) yang telah menyelesaikan studinya di Mesir dan kini tinggal di Edinburg, Skotlandia. Ia bekerja sebagai dosen di University of Edinburg. Sayangnya, kehidupannya di Eropa harus dijalaninya sendirian sejak sang istri, Aisha (Dewi Sandra) menghilang dalam perjalanannya ke Palestina. Tidak ada yang tahu apakah Aisha masih hidup atau tidak.

Beberapa waktu kemudian, diketahui jika ternyata Aisha masih hidup. Namun, Aisha mengalami kerusakan wajah karena tragedi yang menimpanya saat menjadi salah satu relawan di Palestina. Hal itu menyebabkan Fahri tidak mengenali wajah istrinya lagi saat mereka bertemu.

2. Hanum & Rangga: Faith & the City (2018)

Rio Dewanto di film Hanum & Rangga (dok. MD Pictures/Hanum & Rangga)

Hanum & Rangga: Faith & the City merupakan film adaptasi novel Faith & The City karya Hanum Salsabiela Rais. Sebelumnya, novel karya Hanum yang lainnya juga sudah diangkat ke layar lebar oleh rumah produksi Maxima Pictures, yaitu 99 Cahaya di Langit Eropa (2013) dan Bulan Terbelah di Langit Amerika (2015). Pada edisi film sebelumnya, pemeran Hanum diperankan oleh Acha Septriasa dan pemeran Rangga Almahendra diperankan oleh Abimana Aryasatya.

Pada 2018, MD Pictures juga mengangkat salah satu novel Hanum ke layar lebar, yaitu Hanum & Rangga: Faith & the City. Namun, ada pergantian pemain untuk pemeran Rangga dalam film tersebut. Rio Dewanto dipercaya untuk menggantikan Abimana sebagai pemeran Rangga. Hanum & Rangga: Faith & the City sendiri mengisahkan perjuangan Hanum & Rangga saat tinggal di New York City, Amerika Serikat.

3. Surga Yang Tak Dirindukan 3 (2021)

Marsha Timothy di film Surga Yang Tak Dirindukan 3 (dok. MD Pictures/ Surga Yang Tak Dirindukan 3)

Seperti Ayat-Ayat Cinta (2008), Surga Yang Tak Dirindukan (2015) juga menjadi film drama religi MD Pictures yang meraih jutaan penonton. Masih diperankan oleh Fedi Nuril, Laudya Cynthia Bella, dan Raline Shah, Surga Yang Tak Dirindukan 2 (2017) kembali mendulang kesuksesan dengan jumlah penonton yang lebih banyak dari sebelumnya. Namun, pada Surga Yang Tak Dirindukan 3 (2021) terjadi pergantian pemain untuk tokoh Meirose. Sebelumnya, Meirose diperankan oleh Raline Shah, lalu diambil alih oleh Marsha Timothy.

Surga Yang Tak Dirindukan 3 bercerita tentang beberapa tahun setelah kematian Arini (Laudya Cynthia Bella) dan lanjutan kehidupan pernikahan Meirose (Marsha Timothy) dan Pras (Fedi Nuril). Meirose terus berjuang untuk menciptakan kembali surga dunia dalam rumah tangga yang dibangunnya bersama Pras. Demi kedua anaknya, Meirose juga berusaha menjadi seorang Ibu yang memberikan kebahagiaan untuk keluarganya.

Namun, ujian kembali hadir setelah munculnya Ray (Reza Rahadian), laki-laki yang dulu menghamili dan meninggalkannya. Meirose dihadapkan dengan berbagai pilihan sulit karena Ray berusaha kembali masuk ke kehidupannya. Sebagai seorang ayah, Ray juga berusaha untuk dekat dengan putranya, Akbar (Ali Fikry).

4. Layangan Putus the Movie (2023)

Raihaanun di film Layangan Putus the Movie (dok. MD Pictures/Layangan Putus the Movie)

Pada akhir 2023 kemarin, MD Pictures mengeluarkan sekuel dari serial paling populer di Indonesia, yaitu Layangan Putus (2021). Bertajuk Layangan Putus the Movie, film ini sempat menuai pro kontra karena pergantian tokoh utamanya. Pada versi serial, tokoh Kinan diperankan oleh Putri Marino. Namun, dalam versi film, Kinan diperankan oleh Raihaanun. Cukup banyak yang menyayangkan pergantian pemain tersebut.

Layangan Putus the Movie sendiri mengisahkan lanjutan kisah Aris (Reza Rahadian) dan Kinan (Raihaanun) setelah bercerai. Kinan memulai kehidupan baru sebagai ibu tunggal dan kembali aktif sebagai dokter. Ia berusaha membangun kehidupan yang harmonis bersama putrinya, Raya (Graciella Abigail).

Namun, situasi menjadi rumit ketika Aris datang mengunjungi mereka bersama Lydia (Anya Geraldine). Lydia, yang sebelumnya hanya kekasih gelap Aris, kini ingin status yang lebih resmi dan mendesak Aris untuk menikahinya. Aris yang masih memiliki perasaan terhadap Kinan mencoba mendapat persetujuan dari mantan istrinya terkait rencana pernikahannya dengan Lydia.

5. Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (2024)

Arbani Yasiz di film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (dok. MD Pictures/Ancika: Dia yang Bersamaku 1995)

Sama seperti sebelumnya, MD Pictures kembali mengangkat salah satu novel karya Pidi Baiq, Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, ke layar lebar. Sebelumnya, novel-novel karya Pidi Baiq sudah diangkat ke layar lebar oleh Falcon Pictures. Film-film tersebut adalah Dilan 1990 (2018), Dilan 1991 (2019), dan Milea: Suara dari Dilan (2020). Iqbaal Ramadhan menjadi pemeran Dilan dalam tiga seri film Dilan sebelumnya. Namun, MD Pictures kini mengganti pemeran Dilan dengan Arbani Yasiz.

Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 akan menceritakan tentang Ancika (Zee JKT 48), kekasih baru Dilan (Arbani Yasiz) setelah putus dari Milea di bangku SMA. Cerita dimulai pada 1995, ketika Dilan, mahasiswa tingkat tiga, bertemu dengan Ancika, seorang siswi SMA. Meski memiliki usia yang berbeda dan berada di jenjang pendidikan yang berbeda pula, tetapi takdir mempertemukan mereka.

Ancika adalah sosok perempuan manis, populer, dan pemberani. Hal itulah yang membuat Dilan langsung jatuh cinta dengan perempuan berumur 17 tahun tersebut. Dilan pun berusaha mengerahkan berbagai cara untuk mendapatkan hati Ancika. Film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 akan tayang di bioskop pada 11 Januari 2024.

Meski terkadang menuai pro dan kontra, tetapi pergantian pemain pada sebuah film pastinya sudah menjadi pilihan terbaik dari pihak rumah produksi. Mereka juga tidak sembarangan dalam mengganti pemain dan sudah memilih aktor dan aktris yang tepat untuk menggantikan peran tersebut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team