Jason Goes to Hell: The Final Friday (dok. New Line Cinema/Jason Goes to Hell: The Final Friday)
Waralaba ini bukan cuma sekali pamit, tapi dua kali. Pada 1984, film keempat berjudul The Final Chapter seakan menjadi akhir kisah Jason Voorhees. Tapi tidak lama kemudian, waralaba ini muncul lagi, bahkan sempat menampilkan pembunuh palsu sebelum Jason bangkit kembali dalam Jason Lives (1986).
Penonton sudah mulai terbiasa bahwa janji terakhir di seri ini tidak bisa dipercaya. Namun itu belum cukup. Pada film kesembilan, judulnya kembali menjanjikan akhir Jason Goes to Hell: The Final Friday (1993). Tapi film itu justru diakhiri dengan kemunculan Freddy Krueger, pertanda bahwa Jason belum benar-benar pergi.
Setelah crossover Freddy vs Jason dan reboot tahun 2009, franchise ini belum terdengar lagi, tapi melihat riwayatnya, sepertinya Jason hanya menunggu waktu yang tepat untuk bangkit lagi.
Franchise ini menunjukkan bahwa akhir dalam dunia film kadang hanya strategi pemasaran belaka. Beberapa franchise film yang tak kunjung tamat pun melakukan comeback dan kualitasnya bagus. Sayangnya, tidak sedikit pula yang justru merusak penutup sempurna dari seri sebelumnya. Menurutmu mana dari waralaba ini yang seharusnya benar-benar berhenti saja?