Jakarta, IDN Times - Emang Indonesia seistimewa itu buat Harris J? Tentu saja, tapi bukan hanya karena Indonesia adalah negara pendengar terbanyak karya-karyanya. Buat Harris, Indonesia punya memori baik yang selalu menghangatkannya.
Saya duduk berhadapan dengan Harris J saat mewawancarainya di kantor IDN pada Senin (4/8/2025). Harris selalu terlihat serius dan bersemangat setiap kali kami membicarakan tentang bagaimana Indonesia punya tempat spesial di hatinya. Penyanyi yang saat kemunculannya dulu dijuluki sebagai Justin Bieber versi muslim ini membuktikan kesungguhannya dengan merilis Revival, mini album terbarunya, di Indonesia. Ya, Harris tiba di Indonesia sehari sebelum Revival dirilis pada 1 Agustus 2025.
"Saya bisa saja merilisnya di London, kampung halaman saya, lalu ke sini setelahnya. Tapi, saya merasa saya harus ada di sini untuk merilisnya," katanya mantap.
Kembali ke Jakarta adalah momen yang selalu ditunggu-tunggu Harris selama bertahun-tahun. Sayangnya, butuh waktu 7 tahun bagi Harris bisa menginjakkan kakinya lagi di sini. Urusan pribadi hingga masalah label dan kontrak yang rumit membuatnya harus bersabar untuk bisa bertemu dengan penggemarnya.
"Sesaat setelah selesai (membuat Revival), saya bilang ke tim, saya ingin merilisnya di Indonesia, karena saya sudah lama gak ke sini," katanya dengan wajah sungguh-sungguh.