potret Hearts2Hearts di LaLaLa Festival 2025 hari ketiga, Minggu (24/8/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
Gak kalah dari hari pertama dan kedua, LaLaLa Festival 2025 hari ketiga, Minggu (24/8/2025) juga ramai diserbu oleh para penonton. Saat tiba di area LaLaLa Stage sekitar pukul 17.20 WIB, jelang penampilan Hearts2Hearts sebagai musisi pembuka, saya cukup terkejut melihat lautan manusia yang tertahan karena gate belum dibuka. Para penonton belum diperbolehkan untuk mendekati panggung karena masih ada artis yang melakukan soundcheck.
Karena Hearts2Hearts dijadwalkan tampil pukul 18.00 WIB, situasi pun menjadi cukup kacau. Sejumlah penonton meluapkan kekesalan mereka dengan berteriak kepada petugas agar segera membuka gate. Hingga pukul 18.00 WIB, gate menuju area LaLaLa Stage akhirnya dibuka dan semuanya langsung berhamburan untuk mendapatkan tempat terbaik. Sayangnya, karena posisinya yang terlalu padat dan berdesak-desakan, beberapa orang sampai berteriak membutuhkan bantuan medis.
Namun situasi tersebut langsung berubah menjadi penuh energi saat Carmen, Ian, Jiwoo, Yuha, Stella, Juun, Ana, dan Yeon muncul ke atas panggung dengan membawakan lagu “The Chase”. Aksi panggung Hearts2Hearts sukses menghipnotis penonton. Ada yang fokus merekam momen tersebut dengan kamera ponsel, ada yang ikut sing along dan menari, hingga ada juga penonton yang tampak terkagum-kagum dengan visual serta style dari para member.
Satu persatu dari para member kemudian memperkenalkan diri, termasuk juga Carmen yang merupakan satu-satunya member Hearts2Hearts dari Indonesia. “Halo semuanya, aku Carmen,” kata Carmen langsung disambut riuh penonton.
Usai membawakan lagu “Butterflies” dan lanjut lagu “STYLE”, Yuha salah satu member tampak lemas. Ia tampak tak bertenaga saat membawakan koreografinya. Penggemar yang menyadari hal tersebut langsung menjadi khawatir dan menduga bahwa idol bernama Yu Ha Ram tersebut sedang sakit. Meski begitu, Yuha tetap profesional menyelesaikan penampilannya hingga lagu terakhir, “Gee” dari SNSD, yang menjadi penutup penampilan mereka selama kurang dari setengah jam.
Meski singkat, penampilan Hearts2Hearts tetap meninggalkan kesan yang mendalam bagi penggemar, terutama karena ini adalah panggung pertama mereka di Indonesia yang notebene-nya merupakan kampung halaman bagi Carmen.