Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sakdiyah Maruf di Panggung Hijrah IMS 2020 (17/1), IDN Times/Erfah Nanda

Setiap publik figur pastinya pernah merasakan terkena cyber bullying. Begitu pula yang dirasakan oleh Sakdiyah Maruf, komika perempuan yang sering membawa isu-isu sensitif seperti agama dan perempuan.

Dalam acara Indonesia Millennial Summit 2020 di Stage Hijrah, Sakdiyah menceritakan pengalamannya saat terkena cyber bullying.

"Pasti ada yang gak suka dari materi komedi aku, pasti ya, walaupun sudah dibalut rapi jadi komedi isu sensitif, isu agama tetap ada aja yang gak suka. Pernah saat aku selesai manggung ada ibu-ibu yang jilbabnya sampai paha, panjang lah, tiba-tiba bilang ke saya, 'mbak, mbak itu islam kan? Kok bahasnya gitu', kalau suka atau gak saya mempersilakan aja. Akan tetapi, kalau sudah bawa-bawa keagamaan saya, itu yang gak saya suka," ucap Sakdiyah.

Sakdiyah langsung membalas kepada seseorang yang menyinggung keagamaannya. "Saya bilang 'ibu boleh gak suka sama materi komedi saya, tapi ibu gak ada hak untuk mempertanyakan keislaman saya. Karena hanya Allah yang bisa menilai'," lanjut Sakdiyah.

Gak hanya itu, sekali dua kali, Sakdiyah pun pernah merasakan hal lainnya. Kali ini bullying yang didapatkan, yakni berupa ancaman lewat telepon yang ia dapatkan. "Dia bilang, saya senang melihat anda dibakar di neraka lho, kalau misalnya dia bisa melihat saya kan dia di neraka juga kan?" ucap Sakdiyah dengan candaan khasnya, halus tapi to the point!

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times  juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

Editorial Team