Jadi Reed Richards, 8 Peran Ikonik Pedro Pascal di Film dan Serial

Salah satu peran yang membuat Pedro Pascal dikenal luas adalah Oberyn Martell, pangeran dari Dorne yang datang ke King's Landing untuk membalas dendam atas kematian saudaranya, dalam serial HBO berjudul Game of Thrones. Pascal berhasil menampilkan pesona dan intensitas Oberyn dengan sempurna, dan membuat penonton terpukau oleh aksinya. Sayangnya, nasib Oberyn berakhir tragis, tetapi ia tetap menjadi salah satu karakter favorit di Game of Thrones.

Setelah sukses di Game of Thrones, Pedro Pascal melanjutkan kariernya dengan membintangi Narcos, serial Netflix yang mengisahkan perang narkoba di Kolombia. Ia berperan sebagai Javier Peña, agen DEA (Drug Enforcement Administration) yang bertugas mengejar dan menangkap Pablo Escobar (Wagner Moura), bos kartel paling ditakuti. Dalam Narcos, ia digambarkan sebagai seorang aparat yang cerdik dan berprinsip, tetapi juga memiliki sisi gelap dan korup.

Di tahun yang sama dengan musim ketiga Narcos, Pedro Pascal muncul sebagai Jack Daniels alias Agen Whiskey, mata-mata asal Amerika, di Kingsman: The Golden Circle, sekuel dari Kingsman: The Secret Service (2014).

Jack Daniels adalah karakter yang gagah dan humoris. Ia menggunakan senjata berupa cambuk dan revolver. Namun, di balik sifatnya yang menyenangkan, ia memiliki motif tersembunyi, yang membuatnya menjadi karakter ambigu dan susah ditebak.

Peran yang paling melejitkan nama Pedro Pascal adalah Din Djarin alias The Mandalorian di The Mandalorian, bagian dari waralaba Star Wars. Ia seorang bounty hunter yang mengenakan baju besi dan helm khas suku Mandalore, yang tak pernah dilepasnya di depan orang lain. Meski terkesan misterius, Din Djarin alias The Mandalorian perlahan-lahan membuka hatinya untuk makhluk kecil yang ia temukan, yang dikenal sebagai Grogu atau The Child.

The Mandalorian menjadi salah satu serial paling populer di dunia, serta mendapat banyak penghargaan dan nominasi, termasuk Golden Globe dan Emmy. Pascal juga meraih banyak penggemar dan penghormatan atas perannya sebagai The Mandalorian, meskipun jarang menunjukkan wajahnya di serial tersebut. Atas dedikasinya itu, tak heran jika banyak yang menyebutnya sebagai salah satu ikon Star Wars masa kini.

Pedro Pascal menunjukkan sisi lain dirinya dengan bermain di We Can Be Heroes, film keluarga yang disutradarai oleh Robert Rodriguez (Spy Kids, Alita: Battle Angel). Ia berperan sebagai Marcus Moreno, pahlawan super yang pensiun setelah memiliki seorang putri bernama Missy (YaYa Gosselin). Namun, ketika ia dan pahlawan super lainnya diculik oleh alien, Marcus harus mengandalkan putrinya dan anak-anak pahlawan super lainnya untuk menyelamatkan dunia. 

Peran selanjutnya yang membuat Pedro Pascal semakin bersinar adalah Max Lord dalam Wonder Woman 1984, sekuelWonder Woman (2017), yang merupakan bagian dari DC Extended Universe (DCEU). Ia pengusaha dan penipu yang ingin mendapatkan kekuasaan dan kekayaan dengan menggunakan Dreamstone. Dreamstone adalah sebuah batu ajaib yang bisa mengabulkan permintaan.

Max Lord adalah karakter ambisius, licik, dan manipulatif yang tak peduli dengan akibat dari tindakannya. Ia juga memiliki sisi lemah dan rapuh, yang berasal dari masa lalunya yang menyedihkan dan hubungannya dengan putranya. Semua kompleksitas si penjahat mampu dipresentasikan dengan apik oleh Pascal lewat pembawaan yang brilian.

Salah satu peran paling absurd, tetapi susah dilupakan oleh fans, yang pernah dibawakan oleh Pedro Pascal adalah Javi Gutierrez dalam film komedi hitam bertajuk The Unbearable Weight of Massive Talent. Ia seorang penggemar berat Nicolas Cage (diperankan oleh Nicolas Cage sendiri) yang mengundang sang idola untuk menghadiri pesta ulang tahunnya. Namun, ketika identitas Javi sebagai gangster terbongkar, keduanya jadi terlibat dalam berbagai situasi lucu dan berbahaya.

Pedro Pascal kembali menjadi perbincangan ketika bermain dalam The Last of Us, yang diadaptasi dari game populer berjudul sama. Di serial besutan HBO ini, ia berperan sebagai Joel, seorang penyelundup yang harus mengantar seorang gadis muda bernama Ellie, yang memiliki kekebalan terhadap virus yang mengubah manusia menjadi zombi. Serial ini merupakan reuninya dengan Bella Ramsey, pemeran Ellie, yang juga pernah bermain bersamanya di Game of Thrones.

Joel adalah salah satu karakter  paling dicintai dan dihormati di dunia game. Sebab, ia memiliki kisah yang tragis dan inspiratif, serta hubungan mendalam dengan Ellie. Pascal berhasil membawa karakter ini ke layar kaca dengan memberikan penampilan yang emosional dan mengesankan. Berkat aktingnya tersebut, ia berhasil meraih sejumlah nominasi, salah satunya Outstanding Lead Actor in a Drama Series di Emmy Awards 2024.

Pedro Pascal membuktikan dirinya sebagai aktor yang berbakat dan berkarisma. Ia mampu memerankan berbagai karakter yang berbeda-beda dengan baik dan menarik. Ia juga tak takut untuk mengambil tantangan dan bereksperimen dengan peran-peran baru.

Dengan menjadi Reed Richards di The Fantastic Four, Pedro Pascal akan menambah daftar panjang film dan serial yang telah ia bintangi. Ia juga akan menjadi bagian dari MCU, yang merupakan salah satu waralaba film terbesar di dunia. Kita tunggu saja bagaimana ia akan membawa karakter Mr. Fantastic ke layar lebar dengan gayanya yang khas!