Jourdy Pranata di konferensi film "Yakin Nikah" di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (2/10/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)
Jourdy mengaku sempat terjebak dalam pola pikir lama: usia 30 tahun adalah waktu ideal untuk menikah. Terlebih, dengan karier yang mapan, ia merasa "seharusnya" sudah menyiapkan semuanya.
"Aku melihat hubungan, apalagi ke pernikahan, tadinya tuh aku adalah orang yang, 'Oh, udah umur 30 nih. Berarti dari usia cowok udah harus menikah, pekerjaan udah ada,' kayak harus menikah deh, gitu," ungkapnya.
Namun, seiring berjalannya waktu, pemikiran itu berubah. Ia menekankan bahwa kesiapan menikah baru bisa diraih jika seseorang benar-benar memahami dirinya sendiri.
"Tapi, tahan dulu, nih. Kayaknya masih ada sesuatu yang harus aku cari tahu lagi, yaitu adalah mengenal diri sendiri. Jadi, aku melihat pernikahan itu adalah bukan sebuah tuntutan, eh, tekanan atau keharusan, tapi adalah sebuah kesiapan," imbuh Jourdy.
Bagi bintang film Kukira Kau Rumah ini, mengenali diri sendiri adalah pondasi sebelum memasuki hubungan jangka panjang.
"Kesiapan itu terjadi ketika kita sudah mengenal diri kita, maunya apa, mau tujuan nanti sampai tuanya itu apa, bersama siapa. Itu tuh, ketika kita sudah mengenal diri kita," terangnya lagi.