Kemenkebud Dukung Film Indonesia di Cannes 2025, Ada Travel Grant

07 Mei 2025, 12:18 WIB

Konferensi Pers Delegasi Indonesia ke Cannes Film Festival di CGV fX Sudirman, Jakarta, Selasa (6/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times – Kementerian Kebudayaan (Kemenkebud) menegaskan komitmennya dalam mendukung film nasional yang ikut meramaikan Cannes Film Festival 2025. Hal ini ditegaskan langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam Konferensi Pers Delegasi Cannes Film Festival di Jakarta, Selasa (6/5/2025).

Menbud menegaskan, keikutsertaan Indonesia di Cannes adalah momen yang tepat untuk mempromosikan sinema Indonesia ke dunia. Acara itu juga turut dihadiri oleh sejumlah tokoh perfilman, termasuk Reza Rahadian, Chelsea Islan, dan aktris kawakan Christine Hakim.

1. Memfasilitasi travel grant untuk perwakilan Indonesia di Cannes

Fadli Zon di Konferensi Pers Delegasi Indonesia ke Cannes Film Festival di CGV fX Sudirman, Jakarta, Selasa (6/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Kemenkebud berkomitmen memfasilitasi perwakilan Indonesia dengan menyediakan travel grant untuk mendukung keberangkatan delegasi ke Cannes Film Festival 2025 yang akan berlangsung pada tanggal 13-24 Mei 2025.

Selain itu, pemerintah juga akan menghadirkan Paviliun Indonesia di Marché du Film, bagian dari festival tersebut, untuk menjadi wadah promosi film dan karya kreatif Indonesia.

"Kami mendukung misalnya untuk travel grant, untuk fasilitasi di Paviliun, kemudian juga untuk kegiatan Indonesian night di sana. Karena ini (Cannes Film Festival) bukan hanya festival film untuk main competition, tapi juga film market networking. Itu (networking) juga sangat penting bagi insan perfilman kita," jelas Fadli.

2. Dukungan Kemenkebud berasal dari dana Indonesiana

Fadli Zon di Konferensi Pers Delegasi Indonesia ke Cannes Film Festival di CGV fX Sudirman, Jakarta, Selasa (6/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Pendanaan untuk mendukung keikutsertaan Indonesia di Cannes bersumber dari Dana Indonesiana. Dana abadi ini digunakan untuk sektor kebudayaan, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

Nantinya, dana ini digunakan untuk membiayai perjalanan delegasi, pengelolaan paviliun, serta berbagai kegiatan promosi di festival bergengsi tersebut.

"Kita berharap bahwa dengan Dana Indonesiana ini bisa menjadi stimulus. Khusus dalam film, kemarin juga saya sampaikan, kita mengaktifkan matching fund. Jadi (dana Indonesiana untuk film) dibatasi sampai Rp2,5 miliar," tegas Fadli.

3. Reza Rahadian apresiasi dukungan dari Kemenkebud

Reza Rahadian di Konferensi Pers Delegasi Indonesia ke Cannes Film Festival di CGV fX Sudirman, Jakarta, Selasa (6/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Aktor ternama Reza Rahadian, yang turut hadir dalam konferensi pers, menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh Kemenkebud. Menurutnya, hal ini memberikan peluang besar bagi sineas Tanah Air untuk menunjukkan kualitas karya mereka.

"Saat ini saya merasa Kementerian Kebudayaan secara khusus sangat terbuka untuk berdiskusi menerima masukan apa yang harus dilakukan itu, khususnya Bapak Menteri Fadli Zon sangat terbuka, jadi kita gak sungkan," ucapnya.

Sementara itu, produser Yulia Evina Bhara yang akrab disapa Ebe mengatakan, ia mendukung upaya pemerintah dan berbagai pihak dalam mengembangkan industri sinema. Ia sendiri akan hadir di Cannes sebagi juri Semaine de La Critique.

"Ke depan ada banyak potensi di depan mata, yang sebenarnya sebagai filmmaker, kami juga sudah siap sedia. Kapan saja ketika kami akan dilibatkan tentu saja kami akan siap," kata Ebe.