Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cuplikan Ali saat pertama kali bergabung dengan MATA. (dok. Wau Animation/Ejen Ali)
cuplikan Ali saat pertama kali bergabung dengan MATA. (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

Ejen Ali adalah salah satu kartun Malaysia yang paling digandrungi di Indonesia. Serial bergenre fiksi ilmiah ini menceritakan tentang kehidupan anak berusia 12 tahun bernama Ali selama menjadi agen rahasia. Ali bergabung dengan organisasi rahasia ciptaan walikota Cyberaya, yaitu MATA, yang bertugas memastikan keamanan kota.

Sebelum bergabung dengan MATA, Ali hanyalah siswa biasa yang selalu bermasalah di sekolah. Ali dikenal sebagai anak pemalas yang sering terlambat datang ke sekolah. Lantas, kenapa Ali bisa bergabung dengan MATA? Apa alasan MATA memilih Ali sebagai salah satu agen mereka? Jawaban lengkapnya bisa kamu baca dalam artikel di bawah, ya!

1. MATA adalah agen rahasia yang didirikan oleh walikota Cyberaya

cuplikan episode ''Misi: IRIS'' (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

Buat yang belum tahu, MATA adalah organisasi rahasia berteknologi canggih yang diciptakan oleh walikota Cyberaya, Othman, untuk melindungi seluruh penjuru kota. Othman mendirikan MATA saat dia membangun Cyberaya sebagai kota maju yang modern dan canggih. Untuk memastikan sistem keamanan kota berjalan lancar, MATA membagi setiap anggotanya ke empat pilar yang berbeda-beda, yaitu tekno, kombat, inviso, dan neuro.

Setiap agen MATA harus memilih satu pilar yang sesuai dengan bakat dan minat mereka. Para agen juga akan mendapatkan beberapa senjata canggih untuk bertugas. Selain itu, pakaian para agen juga dilengkapi teknologi canggih untuk melindungi diri dari serangan musuh. Di saat musuh menyerang, para agen MATA selalu siap untuk mempertahankan kota dan melindungi warga sipil.

2. Awal mula Ali bergabung dengan MATA

cuplikan Ali saat pertama kali bergabung dengan MATA. (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

Ali awalnya hanyalah seorang siswa biasa yang kerap diremehkan oleh orang-orang di sekitarnya. Dalam serial Ejen Ali episode ‘’Misi: IRIS’’, Ali yang sedang membeli makan siang secara gak sengaja menemukan IRIS di sebuah warung. Sekedar informasi, IRIS adalah alat canggih ciptaan MATA yang diperebutkan oleh banyak musuh. IRIS bisa memberi informasi kepada pemakainya tentang banyak hal dan bisa membaca pergerakan musuh saat menyerang.

Ali yang gak sadar sedang berada dalam bahaya diselamatkan oleh pamannya, Bakar, yang merupakan salah satu agen MATA. Anak buah Uno mencoba mencelakai Ali agar bisa merebut IRIS, namun Ali secara gak sengaja mengaktifkan gawai canggih itu hingga sinkron dengan retina matanya. Hal itu membuat IRIS gak bisa digunakan oleh siapa pun selain Ali.

3. Ali direkrut sebagai agen MATA agar gak membocorkan informasi rahasia

Ali saat memakai IRIS (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

MATA sebagai organisasi rahasia yang bekerja di bawah naungan pemerintah kota Cyberaya selalu memastikan agar informasi tentang misi mereka tidak pernah terbongkar. Setiap agen MATA dituntut untuk merahasiakan identitas mereka sebagai agen dari siapa pun, termasuk keluarga mereka. Hal ini dilakukan agar informasi penting tentang teknologi canggih milik MATA tidak terbongkar dan jatuh ke tangan penjahat.

Dalam episode ‘’Misi: IRIS’’, MATA awalnya berniat ‘menyingkirkan’ Ali agar gak membocorkan informasi tentang IRIS. Tetapi, berkat bujukan dari Bakar, jenderal Rama memutuskan untuk mengajak Ali bergabung sebagai agen. Ali yang gak punya pilihan lain menerima tawaran tersebut. Dia dituntut untuk mengabdi kepada MATA seumur hidup dan belajar mengendalikan teknologi IRIS.

4. Kemampuan Ali sempat diragukan oleh pemimpin MATA

cuplikan episode ''Misi: Bangkit'' (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

Sebelum dipaksa bergabung dengan MATA, Ali hanya murid sekolah dasar yang terkenal pemalas dan lemah. Ali sering mendapat nilai buruk saat ujian dan selalu membuat gurunya marah dengan datang terlambat. Reputasinya yang buruk di sekolah membuat Ali dikucilkan dan sering kali dirundung oleh murid lain. Setelah para pemimpin MATA merekrut Ali, mereka berharap Ali akan menjadi agen yang berguna untuk membantu menjalankan misi.

Nyatanya, Ali kesulitan mengikuti setiap latihan yang diajarkan oleh agen-agen senior MATA. Ali juga gagal memahami teknologi IRIS yang membuat para pemimpin MATA meragukan kemampuannya. Dalam episode ‘’Misi: Prestasi’’, jenderal Rama berniat mengeluarkan Ali dari MATA setelah dia gagal mencegah Doz dan Trez mencuri azurium. Tetapi, karena Ali telah menyelamatkan Alicia dari bahaya, jenderal Rama merasa memiliki utang budi pada Ali dan memutuskan memberinya kesempatan kedua.

5. Kini, Ali menjadi salah satu agen MATA yang terhebat

Ali (dok. Wau Animation/Ejen Ali)

Ali mulai menguasai teknologi IRIS setelah dilatih oleh agen Rizwan dalam episode ‘’Misi: Potensi’’. Meski begitu, butuh waktu lama bagi Ali untuk belajar bela diri dan menggunakan senjata canggih pemberian MATA. Dalam serial Ejen Ali musim kedua, Ali bertekad untuk menjadi agen terbaik agar bisa bersaing dengan agen-agen muda lain di akademi MATA. Dengan bantuan dari Bakar, Ali semakin percaya diri dan semangat untuk berlatih setiap hari. Hasil kerja kerasnya membuat Ali berhasil membantu para mentor dan agen muda menyelamatkan diri saat Uno menyerang akademi MATA dalam episode ‘’Misi: Legasi’’.

Dalam serial Ejen Ali musim ketiga, Ali berlatih semakin keras untuk meningkatkan kemampuannya menghadapi berbagai rintangan di MATA arena. Ali berambisi menjuarai MATA arena untuk mengikuti jejak sang ibu, yaitu agen Aliya. Ali diakui sebagai salah satu agen MATA terhebat oleh agen-agen muda dan para mentor setelah dia menyelamatkan semua orang saat Jenny menyerang MATA arena dalam episode ‘’Misi: Juara’’. Meski gagal menjuarai MATA arena, Ali terpilih sebagai agen SATRIA yang bertugas untuk menjalankan misi rahasia dan berkesempatan memakai kostum canggih baru ciptaan agen Dayang.

Meski bergabungnya Ali dengan MATA berawal dari ketidaksengajaan, Ali selalu berusaha untuk menjadi agen yang berguna untuk misi. Awalnya sempat diremehkan oleh agen-agen lain, Ali gak pernah menyerah untuk meningkatkan kemampuannya di bidang teknologi hingga akhirnya menjadi salah satu agen MATA yang terkuat.

Sumber:

https://ejenali.fandom.com/id/wiki/M.A.T.A.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team