Jigra ditembak di kepala. (dok. Toei Animation/One Piece)
Sebagai seorang Yonko, Big Mom sama sekali tidak mengenal ampun. Namun, hal ini tidak hanya berlaku bagi musuhnya, tetapi juga bagi sekutunya. Big Mom sama sekali tidak melakukan pengkhianatan. Melanggar perintahnya juga dianggap sebagai pengkhianatan.
Sekali bersekutu dengan Big Mom, mereka akan mengabdikan jiwanya kepada Big Mom untuk selamanya. Orang yang telah menjadi bagian dari Bajak Laut Big Mom dilarang keluar dari kru. Jika tetap memaksa, Big Mom akan mengambil sisa usia mereka yang berapa banyaknya ditentukan dengan rolet.
Perintah dan undangan Big Mom juga sangat mutlak. Seseorang bisa mati jika mereka tidak memenuhi perintah atau undangan Big Mom. Big Mom juga sama sekali tidak menoleransi alasan apa pun. Ketika seseorang tidak memenuhi perintah atau undangannya, mereka harus membayarnya.
Hal ini dibuktikan oleh salah satu sekutu Big Mom, yaitu Jigra. Suatu hari, Jigra tidak bisa datang ke Pesta Teh Big Mom karena ibunya meninggal. Alih-alih bersimpati, Big Mom malah mengirim kepala ayah Jigra keesokan harinya.
Memang tidak begitu mengherankan jika banyak penggemar One Piece yang tidak menyukai Big Mom. Selain karena dirinya terlalu kejam, Big Mom juga sangat kekanak-kanakan pada usianya yang sudah tua. Jadi, bagaimana pendapat kamu? Apakah kamu menyukai karakter yang satu ini?