Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
poster IMAX The Brutalist (2024), Megalopolis (2024), dan The Nun II (2023) (imax.com)

Ketika sebuah film telah merampungkan tahap produksi dan siap rilis, langkah terakhir yang harus dilakukan adalah mempromosikannya. Dalam industri perfilman, tim marketing yang terlibat menggunakan beragam teknik pemasaran untuk menarik perhatian, sekaligus memancing rasa penasaran penonton.

Salah satu cara promosi paling mudah adalah melalui poster film. Sama halnya dengan trailer, poster memegang peran penting dalam memuluskan strategi pemasaran. Poster menjadi representasi visual yang akurat lewat nuansa, tema, dan gaya film tersebut yang dirancang dengan baik.

Dari berbagai jenis poster yang dikeluarkan oleh rumah produksi, poster IMAX tampil menonjol dengan gaya visual yang unik dan artistik. Kenapa poster IMAX terlihat lebih keren dibanding poster film biasa, ya? Mungkin beberapa alasan ini bisa jadi jawabannya!

1. Mencerminkan pengalaman menonton yang megah

perbandingan theatrical poster dan IMAX poster film Spectre (2015) (imdb.com | imax.com)

Image Maximum atau lebih akrab dengan sebutan IMAX merupakan sebuah format film beresolusi tinggi. Jika film konvensional direkam menggunakan film 35mm, maka format IMAX memakai film 70mm. Sementara IMAX digital menawarkan resolusi dari 4K hingga 8K. Otomatis, layar yang digunakan pun jauh lebih besar.

Dengan lebar layar sekitar 22 meter dan tinggi sekitar 16 meter, film dengan format IMAX menawarkan pengalaman menonton yang imersif. Dengan grafis dan detail tingkat tinggi, penonton seolah-olah dibawa masuk ke dalam film dan terlibat langsung dalam adegan-adegan epik. Oleh sebab itu, poster IMAX terlihat lebih megah dibanding poster regular.

2. Komposisi poster lebih artistik

poster IMAX The Nun II (2023) dan The Dark Knight (2008) (imax.com)

Terdapat dua jenis poster IMAX yang kerap digunakan oleh tim marketing, yakni minimalis dan ekstravagan. Untuk versi minimalis, para desainer menaruh fokus pada karakter utama dan judul film. Beda cerita dengan versi ekstravagan. Para desainer lebih berani dalam memadukan warna, tekstur, hingga pencahayaan untuk efek dramatis. 

Meskipun bertolak belakang, keduanya memiliki satu kesamaan. Apalagi kalau bukan menggunakan komposisi rumit yang melibatkan sudut dinamis, siluet, dan elemen berlapis untuk menonjolkan emosi serta tema dari film tersebut. Kesan artistik yang dihadirkan membuat poster IMAX tampil menonjol. 

3. Rasio aspek yang unik

perbandingan theatrical poster dan IMAX poster film Killers of the Flower Moon (2023) (imdb.com | imax.com)

Sama seperti format filmnya, poster IMAX memiliki ukuran yang lebih besar dari poster film pada umumnya. Poster film regular sendiri memiliki rasio aspek 1.85:1 dan cenderung memanjang secara horizontal. 

Sementara itu, poster IMAX memiliki rasio aspek 1.90:1 dan terlihat lebih lebar. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan kesan epik dan menarik perhatian penonton dengan visual spektakuler yang ditawarkan oleh film IMAX.

4. Tipografi yang dinamis

poster IMAX Aquaman and the Lost Kingdom (2023) dan A Haunting in Venice (2023) (imax.com)

Tipografi berperan penting dalam menciptakan poster IMAX yang epik. Desain kerap menggunakan font yang dinamis untuk mencerminkan pengalaman menonton yang megah. Tidak jarang mereka membuat font khusus agar dapat membaur dengan elemen-elemen lainnya dan mencuri perhatian.

Berbanding terbalik dengan poster regular. Tipografi yang digunakan cenderung lebih sederhana dengan font yang lebih mudah dibaca.

5. Bekerja sama dengan seniman ternama

perbandingan theatrical poster dan IMAX poster film Avatar: The Way of Water (2022) (imdb.com | imax.com)

Banyak rumah produksi menggandeng seniman ternama untuk menggarap karya seni eksklusif yang dibuat khusus untuk rilisan IMAX. Para seniman akan menggunakan ilustrasi unik atau seni digital yang mencerminkan kecanggihan teknologi yang digunakan di teater IMAX.

Tidak sedikit juga yang menggunakan foto-foto yang diambil selama proses syuting untuk nilai sentimental. Sebut saja James Cameron yang menggandeng seniman terkenal, Dylan Cole, untuk membuat poster IMAX Avatar: The Way of Water (2022). Cole yang juga berperan sebagai production designer mengandalkan aset dari art department berupa lukisan dan foto untuk menciptakan efek realistis.

Tidak hanya berperan sebagai alat promosi, poster IMAX menjadi karya seni yang unik. Dengan menaruh fokus pada desain berani dan sentuhan artistik, poster IMAX menawarkan pengalaman menonton yang tak terlupakan bahkan sebelum memasuki auditorium. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team