Keren, 5 Film Baru Indonesia Ini Berhasil Mendunia

Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak ini dibintangi oleh Marsha Timothy. Menceritakan tentang sesosok wanita Sumba yang baru saja ditinggal meninggal oleh suaminya. Suatu hari sekawanan perampok datang ke rumah Marlina dan mencari gara-gara dengannya. Marlina pun tanpa segan-segan menghabisi bos kawanan perampok dengan cara memenggal kepalanya. Marlina pun melakukan perjalanan ke kantor polisi untuk mengaku dan selama perjalanan banyak hal yang ia temui.

Film ini merupakan film yang mampu mendapatkan 10 penghargaan sekaligus di FFI 2018. Ternyata juga film ini telah melakukan premier di Festival Cannes, salah satu festival bergengsi di dunia dan juga akhirnya berhasil diputar di 18 negara seperti Amerika Serikat dan Kanada. Akhirnya film ini yang akan mewakili Indonesia di Oscar 2019 meskipun belum mampu mendapatkan penghargaan.

Pengabdi setan sukses menjadi film dengan penonton terbanyak di tahun 2017. Film horor ini juga yang mampu mengangkat kembali kepercayaan rakyat Indonesia atas kualitas film horor di Indonesia. Film ini sudah dibeli haknya oleh 42 negara dan akan tayang di sana. Beberapa negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand hingga ke Spanyol.

Film besutan Joko Anwar ini menceritakan tentang sebuah keluarga yang mengalami teror ketika sang Ibu meninggal dunia. Sang Ibu yang merupakan mantan penyanyi ini telah mengalami sakit yang aneh selama 3 tahun dan akhirnya meninggal. Sepeninggal sang Ibu, Ayah dari keluarga ini ke kota untuk menggadaikan rumah mereka dan tinggallah 4 saudara beserta neneknya di rumah mereka. Tapi, mereka tidak bisa hidup dengan tenang karena ada makhluk halus yang mengganggu mereka yang berbentuk seperti sang Ibu dan berusaha mengajak anak-anaknya menyusulnya ke kematian.

Menceritakan tentang Juno, seorang anak laki-laki yang tinggal di sebuah desa yang terkenal dengan desa penari lengger lanang, yaitu penari laki-laki akan membawakan tarian perempuan dan Juno menjadi salah seorang penarinya. Juno lahir dan tumbuh di lingkungan yang penuh dengan kekerasan, ia sudah menyaksikan banyak kekerasan di sekitarnya bahkan ia juga mendapatkan kekerasan dari berbagai orang. Sebuah film untuk yang menceritakan perjalanan Juno mencari tempat yang tepat untuk tubuhnya.

Film ini termasuk film kontroversial karena menceritakan tentang LGBT. Meskipun dengan kontroversinya, film ini bisa memberikan prestasi sendiri untuk negara ini. Sebelum tayang di Indonesia, film ini terlebih dahulu tayang di 12 negara lain seperti Busan, Napoli, Hawaii, Miami, Italia, Prancis dan masih banyak lagi negara-negara lain yang menayangkan film ini.

May mengalami trauma berat karena menjadi korban pemerkosaan. Ia berubah menjadi wanita yang pendiam, tertutup dan tidak memiliki interaksi sosial ke orang-orang lain, hanya mengurung dirinya sendiri saja di rumah. Kejadian ini ternyata tidak hanya mengubah kehidupan May, Sang Ayah merasa gagal dalam melindungi May dan selalu menyalahkan dirinya sendiri. Selama 8 tahun mereka berdua terjebak dalam kehidupan yang seperti itu. Hingga suatu hari, May bertemu dengan seorang pesulap melalui celah kecil di dinding rumahnya. Pesulap ini membuat May penasaran dan mulai membuka diri untuk pesulap itu. Dengan bantuan si pesulap May berusaha untuk keluar dari trauma yang menjebaknya.

Film yang dibintangi oleh Raihaanun, Lukman Sardi dan Ario Bayu ini telah tayang di beberapa negara lain seperti London, Malaysia, Mesir, India, Afrika Selatan dan masih ada beberapa negara lain juga yang sudah menayangkannya.

Film yang sudah berumur 1 tahun ini dibintangi oleh banyak aktor terkenal sebut saja Oka Antara, Rio Dewanto, Arifin Putra, Mike Lewis, Chicco Jericho, Julie Estelle dan masih banyak aktor dan aktris ternama lainnya. Film ini terbilang unik karena menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya bukan Bahasa Indonesia. Film ini memang bekerja sama dengan salah satu produser Hollywood ternama yang sudah menghasilkan film Rambo, Terminator 2 dan film terkenal lainnya. Film ini memang menyasar untuk tayang di luar negeri seperti Amerika Serikat dan juga sudah tayang di Tokyo, Jepang.

Dunia sedang kacau balau karena gangguan cuaca tak menentu, tak hanya Amerika dan Eropa tapi Indonesia juga mendapatkan imbasnya. Bahan pangan menjadi barang yang sangat langka. Di tengah kekacauan ini, sekelompok elit politik memimpin Indonesia dan memanfaatkan situasi kacau ini hingga semakin parah. Mantan marinir bernama Angga dan 5 orang lainnya berusaha membongkar kelompok yang berusaha menggulingkan reformasi Indonesia ini.

Kelima film yang sudah tayang di banyak negara lain ini memang patut diacungi jempol. Semuanya mengangkat tema yang tak biasa dan berbeda, penyampaian cerita dan sinematografi yang diberikan juga sangat bagus. Tidak heran jika film-film ini bisa dilirik oleh negara lain. Bangga sekali ketika mengetahui Film asli Indonesia bisa menarik banyak penonton dari seluruh dunia.