Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Instagram.com/ardhitopramono

Ardhito Pramono jadi salah satu artis yang disorot akibat kampanye tagar #IndonesiaButuhKerja. Tagar kontroversial tersebut diduga kampanye terselubung untuk mendukung RUU Cipta Kerja yang tengah jadi perdebatan alot.

Sejak isu tersebut merebak pada Rabu (12/8/2020), Ardhito Pramono segera menurunkan konten unggahannya. Pada Jumat (14/8/2020) ia menulis utas klarifikasi dan permintaan maaf di Twitter. Berikut kronologinya.

1. Ardhito Pramono mengaku benar pernah mengunggah konten berhashtag #IndonesiaButuhKerja dan menerima bayaran

Sejak kontroversi kampanye #IndonesiaButuhKerja yang merebak pada Rabu (12/8/2020), Ardhito Pramono segera menurunkan konten unggahannya. Meski begitu tangkapan layar tentang postingan Instagram tersebut sudah beredar luas di sosial media.

Pada Jumat (14/8/2020) akhirnya Ardhito mengunggah utas klarifikasi dan permintaan maaf. Ia membenarkan bahwa pernah terlibat kampanye #IndonesiaButuhKerja yang diduga mendukung RUU Cipta Kerja.

"Betul bahwa saya menerima brief untuk ikut dalam kampanye tagar #IndonesiaButuhKerja dan menerima bayaran. Seperti kerjasama saya dengan sebuah brand. Namun dalam brief yg saya terima dr publicist saya, tidak ada keterangan tentang Omnibus Law," tulisnya. 

2. Penyanyi ini mengaku telah bertanya apakah kampanye sosial media tersebut punya hubungan dengan Omnibus Law namun dijawab 'tidak'

Editorial Team

Tonton lebih seru di