YouTuber asal Israel, Nuseir Yassin atau yang dikenal masyarakat sebagai Nas Daily baru-baru ini menghebohkan dunia maya lantaran videonya yang dianggap merendahkan warga dan Pulau Bali. Melalui unggahan video di akun Instagram @nasdaily, Nuseir menyatakan bahwa Pulau Bali adalah desa "paling putih" di Asia. Pernyataan tersebut merujuk pada lontaran rasis yang sontak menuai kontroversi di kalangan netizen.
Kronologi YouTuber Nas Daily Dihujat Karena Videonya Soal Bali

1. Kronologi Nas Daily buat video soal dugaan merendahkan Bali dan warganya
Semuanya berawal dari video yang Nas unggah di akun Instagram-nya. Pada video tersebut, Nas menyebut bahwa Pulau Bali merupakan desa "paling putih" di Asia.
"She is white. He is White. And they are white. This is the whitest village in all of Asia," ujar Nas dalam video Instagram-nya dikutip pada Sabtu (11/2/2023).
Perkataan Nas tersebut menuai kontreversi dari netizen. Bagaimana tidak? Deskripsi Nas soal Pulau Bali dengan menyebutnya sebagai desa "paling putih" karena didominasi oleh turis luar negeri yang memang berkulit putih tersebut disebut-sebut sangatlah dangkal.
Banyak yang beranggapan, penyebutan desa untuk mendeskripsikan Bali dalam video dirasa tidak tepat. Karena Bali sendiri adalah pulau bukan desa. Ia juga disebut hanya mengambil sample kecil daerah tepatnya di Canggu untuk mendeskripsikan keragaman Bali secara keseluruhan dalam videonya. Sehingga apa yang dikatakannya dalam video dirasa sangat mendiskreditkan Bali.
2. Tanggapan netizen atas video Nas Daily
Dari video tersebut, sontak netizen dibuat emosi atas perkataan YouTuber tersebut. Bagaimana tidak, Nas terlihat memperkenalkan Indonesia terlebih Bali dengan cara yang kurang etis.
Beberapa netizen juga beranggapan bahwa video Nas yang berdurasi 1 menit 30 detik itu tidak merepresentasikan Beli secara keseluruhan.
"Konten ini sangatlah dangkal. Pertama, Bali bukanlah sebuah desa. Cuplikan yang anda tampilkan adalah beberapa restoran wisata populer di Canggu, tidak mewakili Bali secara keseluruhan. Kedua, kami tidak membutuhkan lebih banyak turis. Kami membutuhkan lebih banyak organisasi yang membantu kami mendidik bisnis agar lebih sadar dan tubuh, bukan mengeksploitasi," ujar salah satu netizen yang mengomentari unggahan video di akun @nasdaily.
Kebanyakan netizen mengomentari bagaimana turis di Bali sekarang justru mengeksploitasi semua yang ada di Bali, termasuk membayar sejumlah hal dengan harga yang sangat murah. Membuat banyak penduduk lokal tidak terpenuhi kebutuhannya.
3. Kenapa Nas Daily asal Israel bisa masuk ke Indonesia?
Nas Daily merupakan salah satu YouTuber yang cukup kontroversial dengan berbagai video-videonya. Sosok dengan nama asli Nuseir Yassin tersebut juga merupakan turis dari Israel. Melansir dari berbagai sumber, kini dirinya juga menetap di Bali. Beberapa kontennya juga ia buat di Pulau Bali.
Seturut dengan hujatan netizen terhadap dirinya, beberapa orang juga mempertanyakan bagaimana Nas yang mempunyai paspor Israel bisa masuk ke Indonesia?
Menurut subkoordinator Humas Ditjen Imigrasi, Achmad Nur Saleh, vlogger asal Israel tersebut tidak masuk ke dalam daftar pencegahan sehingga masih boleh untuk masuk ke Indonesia. Beberapa rumor juga menyebutkan bahwa Nas masuk ke Indonesia menggunakan paspor negara federasi Saint Kitts dan Nevis karena kebanyakan warga Israel memiliki kewarganegaraan ganda.
Sebenarnya menggunakan paspor kewarganegaraan kedua bukanlah sesuatu yang ilegal. Hal ini karena Juru Bicra Kementrian Luar Negeri Indonesia sudah menyatakan bahwa warga Israel bisa mengajukan visa ke negara yang tidak memiliki hubungan dengan negara Zionis itu dengan status kewarganegaraan kedua mereka.