Meskipun lagu ini terdengar sangat personal dan emosional, lagu ini sebenarnya dibuat dengan konsep minimalis. Proses rekamannya juga dilakukan dengan cepat, hanya menggunakan piano, vokal utama, dan beberapa instrumen. Hal ini menunjukkan bahwa kekuatan lagu ini terletak pada narasi dan perasaan yang ditanamkan dalam liriknya.
Hal menarik lainnya, lagu Cancer bukan lagu utama dari album The Black Parade, namun tetap menjadi pilihan favorit banyak penggemar. Lagu ini bahkan pernah dibuat ulang oleh Twenty One Pilots pada tahun 2016, membuktikan lagu ini bertahan lintas generasi. Lagu ini merupakan salah satu karya My Chemical Romance yang paling dikenang hingga kini.
Lagu Cancer adalah bukti bahwa sebuah lagu tidak perlu lantang untuk menyampaikan rasa. Dengan aransemen minimal dan lirik penuh empati, My Chemical Romance mengajak pendengarnya merasakan sisi paling rapuh dari manusia.
Lagu ini bukan hanya didengar, tapi juga dirasakan dan dikenang, terutama oleh mereka yang pernah menghadapi perpisahan yang tak diinginkan. Sebuah lagu yang tetap relevan, karena kehilangan adalah sesuatu yang tak lekang oleh waktu.