Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kazuma Satou (dok. Studio DEEN/KonoSuba: God's Blessing on This Wonderful World!)

Sejak Sword Art Online laris di pasaran, genre isekai mulai menjadi genre yang sangat populer dalam dunia anime. Anime isekai sendiri biasanya menceritakan tentang sang karakter utama yang terlempar ke dunia lain karena suatu alasan.

Anime isekai belakangan makin seru saat digabungkan dengan komedi. Hal ini dapat menambahkan ragam cerita, karena penonton disuguhkan dengan petualangan yang epik dan lucu.

1. KonoSuba: God's Blessing on This Wonderful World!

Dirilis pada 2016, KonoSuba menceritakan Kazuma Satou yang meninggal dengan cara yang menyedihkan. Kazuma kemudian pergi ke dunia lain dan bertemu dengan seorang dewi bernama Aqua. Kazuma ditugaskan untuk mengalahkan Raja Iblis di sana.

Sebagai imbalan dari misinya, Kazuma boleh mengambil apa pun yang ia inginkan dan dirinya memilih Aqua untuk menemani perjalanannya. Namun, siapa sangka bahwa Aqua ternyata adalah dewi yang tidak berguna.

Pada umumnya, anime isekai selalu memiliki protagonis yang sangat kuat. Anime isekai mengangkat premis orang yang tidak berguna di dunia nyata, sangat kuat di dunia lain.

Sayangnya, hal tersebut tidak berlaku dalam KonoSuba. Protagonis anime ini diisi oleh karakter-karakter yang tidak berguna. Menariknya, mereka selalu mencapai tujuan mereka dengan cara yang tidak sengaja.

2. The Devil is a Part-Timer!

The Devil is a Part-Timer! lebih tepat disebut sebagai anime reverse isekai. Alih-alih dikirim ke dunia lain, protagonis anime ini dikirim ke Bumi dari dunia lain.

Anime ini berfokus pada seorang Raja Iblis yang dikenal dengan Satan. Setelah dikalahkan oleh seorang pahlawan, Satan dikirim ke Bumi untuk menjalani hidup seperti manusia biasa.

Di Bumi, Satan harus hidup sebagai Sadao Maou. Ia bekerja sebagai pekerja paruh waktu di sebuah restoran cepat saji.

3. Princess Connect! Re:Dive

Diadaptasi dari role playing game (RPG) berjudul sama, Princess Connect! Re:Dive menceritakan Yuuki, yang tiba-tiba terjatuh di sebuah benua bernama Astraea. Di sana, Yuuki bertemu dengan Kokkoro, seorang elf yang memandu Yuuki di dunia fantasi tersebut.

Dalam petualangannya, Yuuki dan Kokkoro bertemu dengan gadis yang andal bertarung, Pecorine, dan gadis yang ahli dalam ilmu sihir, Karyl. Berempat, mereka membangun guild baru dan menjelajahi dunia bersama.

4. So I'm a Spider, So What?

Apa jadinya jika kamu terlempar ke dunia lain, tetapi bukan untuk menjadi kesatria atau pahlawan, melainkan hanya untuk menjadi seekor laba-laba? Itulah yang terjadi kepada Kumoko.

Pada suatu hari yang tampak biasa saja, sebuah bencana tiba-tiba menyerang suatu kelas yang membuat mereka terlempar ke dunia lain. Sayangnya, Kumoko kurang beruntung karena ia harus menjadi laba-laba yang tidak memiliki umur panjang.

Alih-alih menyerah dan pasrah pada keadaannya, Kumoko memutuskan untuk keluar dari sarangnya. Ia terus berusaha untuk bertahan hidup.

5. Cautious Hero: The Hero Is Overpowered but Overly Cautious

Memiliki pahlawan yang sangat kuat mungkin adalah sebuah keberuntungan. Namun, hal tersebut juga dapat menjadi sangat merepotkan, terutama jika pahlawan tersebut memiliki kecemasan yang berlebihan.

Ristarte adalah seorang dewi yang memanggil Seiya Ryuuguuin untuk menyelamatkan dunia Gaeabrande. Seperti yang diharapkan, Seiya memang sangat kuat. Namun, Seiya terlalu berhati-hati sehingga dirinya selalu melakukan pekerjaannya dengan berlebihan. Karena kecemasannya, Seiya bahkan menggunakan kekuatan penuhnya hanya untuk membunuh monster yang lemah.

Kelima anime di atas sangat cocok untuk disaksikan saat kamu mengalami hari yang berat dan melelahkan. Pasalnya, kelima anime di atas menyajikan komedi yang menghibur, sehingga dapat membantu kamu untuk kembali ceria.

Jadi, anime yang mana yang akan kamu tonton terlebih dahulu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team