Mengecewakan! 5 Karakter Naruto yang Mati Terlalu Cepat

Asuma Sarutobi adalah anak dari Hokage ketiga, Hiruzen Sarutobi, sekaligus guru dari Tim 10 yang beranggotakan Ino, Shikamaru, dan Choji. Sayangnya, Asuma harus gugur saat dirinya dan timnya bertarung dengan dua anggota Akatsuki, Hidan dan Kakuzu.

Kematian Asuma dinilai terlalu cepat karena saat kematiannya, istrinya, Kurenai Yuhi, tengah mengandung anak pertamanya, Mirai Sarutobi. Terlebih, Asuma juga masih memiliki tugas dalam mendidik murid-muridnya di Tim 10.

Merupakan murid dari Hokage kedua, Tobirama Senju, Hiruzen Sarutobi adalah Hokage ketiga di Konohagakure, sekaligus yang terkuat di Lima Kage. Terlepas dari fakta bahwa dirinya adalah yang terkuat di Lima Kage meskipun usianya sudah tua, namun Hiruzen harus merenggang nyawa setelah dirinya bertarung dengan mantan muridnya, Orochimaru.

Saat Orochimaru mulai menginvasi Konoha, Hiruzen harus mengorbankan nyawanya untuk menghentikan aksi Orochimaru. Hal ini tak hanya membuat Konoha kehilangan salah satu ninja terkuatnya, namun juga memaksa Konoha harus segera memilih Hokage selanjutnya untuk menggantikan posisi Hiruzen.

Tak diragukan lagi bahwa Neji Hyuga adalah salah satu karakter terkuat dan paling genius dalam seri ini. Meskipun dirinya bersal dari keluarga cabang klan Hyuga, namun Neji berhasil membuktikan bahwa dirinya dapat menjadi lebih baik dari keturunan keluarga utama klan Hyuga.

Pada Perang Shinobi Keempat, Neji harus kehilangan nyawanya setelah dirinya mencoba melindungi Naruto dan Hinata. Hal ini sangat mengecewakan karena penggemar ingin melihat bagaimana peran Neji di Konoha setelah Naruto menjadi Hokage.

Minato Namikaze adalah salah satu karakter yang meninggal bahkan sebelum seri dimulai. Saat Ekor Sembilan menyerang Konoha, Minato harus mengorbankan nyawanya dalam upaya menghentikan amukan Ekor Sembilan dan menyegel Bijuu tersebut ke dalam tubuh anaknya, Naruto.

Sebelumnya, Minato adalah Hokage keempat sekaligus ninja termuda yang menjadi Hokage di Konoha. Kematiannya terlalu cepat karena dirinya bahkan belum lama menjabat sebagai seorang Hokage. Kematian Minato akhirnya memaksa Hiruzen, sang Hokage ketiga, harus kembali mengambil peran Hokage, sementara desa belum menemukan kandidat untuk menggantikan Minato.

Kushina Uzumaki adalah istri dari Minato sekaligus ibu dari Naruto. Sama seperti Minato, Kushina juga meninggal saat dirinya mencoba menghentikan amukan Ekor Sembilan yang saat itu tengah menghancurkan desa.

Secara tidak langsung, kematian Minato dan Kushina telah menjadi penyebab mengapa Naruto menjadi anak yang diasingkan di desa. Jika saja setidaknya Kushina dapat bertahan hidup, masa kecil Naruto mungkin tidak akan seburuk yang diceritakan dalam seri.

Itulah lima karakter Naruto yang mati terlalu cepat. Diantara kelima karakter di atas, kematian siapa yang menurutmu terlalu cepat?