Mengenal 8 Pilar dalam Serial Anime Fire Force

Gadis berambut pirang ini merupakan wujud manusia dari Amaterasu, pembangkit energi tak terbatas yang digunakan oleh semua orang di Tokyo. Hingga kini, tidak diketahui apakah dirinya berpihak pada Pendeta Suci atau tidak.

Tampaknya, Amaterasu hidup di dunia Adolla dan dapat berkomunikasi dengan Pilar lainnya melalui Adolla Link. Tak banyak yang diketahui tentang kekuatan apa saja yang dimiliki oleh Amaterasu, namun yang pasti, kekuatan Amaterasu sudah menghidupkan Tokyo dalam waktu yang cukup lama.

Haumea sudah berpihak kepada Pendeta Suci sejak dirinya masih kecil. Haumea merupakan dalang dari kebakaran di rumah Shinra pada 12 tahun yang lalu, sekaligus orang yang membawa Shou ke Pendeta Suci. Selama ini, Haumea sudah banyak membantu Pendeta Suci dalam mencapai tujuannya, yaitu menghadirkan Bencana Besar kedua.

Haumea memiliki kemampuan dalam memanipulasi listrik. Dengan kekuatannya, Haumea dapat mempengaruhi sistem saraf seseorang dan mengendalikan korbannya. Diketahui bahwa Arthur Boyle adalah satu-satunya orang yang kebal terhadap kekuatan Haumea.

Merupakan adik dari Shinra Kusakabe, Shou sudah diculik dan direkrut oleh Pendeta Suci sejak dirinya masih bayi. Setelah melayani Pendeta Suci selama 12 tahun, Shou mulai menolak untuk patuh terhadap Pendeta Suci setelah Shinra berhasil membangkitkan kembali ingatan masa kecilnya.

Tak ingin kehilangan salah satu Pilar paling berharga, Shou akhirnya dikendalikan oleh Haumea. Shou memiliki kekuatan yang dikenal dengan Severed Universe. Kekuatan ini memungkinkan Shou untuk mengurangi panas yang menyebabkan perluasan alam semesta, sehingga dirinya dapat memperlambat aliran waktu, memungkinkan dirinya untuk bergerak tanpa disadari oleh orang di sekitarnya.

Shinra Kusakabe adalah protagonis utama dalam seri ini, sekaligus salah satu anggota Pasukan Pemadam Khusus Regu 8. Setelah membangkitan Adolla Burst dan Adolla Link, Shinra menjadi incaran Pendeta Suci dan semua pengikutnya.

Shinra memiliki kekuatan yang memungkinkannya untuk mengeluarkan api dari telapak kakinya. Kekuatan tersebut memungkinkan Shinra untuk bermanuver dengan cepat dan lincah, dan memberikan tendangan yang keras terhadap musuhnya. Setelah mengetahui cara menggunakan Adolla Burst, Shinra juga dapat bergerak lebih cepat dari kecepatan cahaya.

Setelah melakukan kontrak dengan Amaterasu, Inca menjadi sasaran utama Pendeta Suci dan Pasukan Pemadam Khusus. Setelah Pasukan Pemadam Khusus bertarung dengan Haumea dan Charon untuk memperebutkan Inca, Inca memutuskan untuk menjadi pengikut Pendeta Suci, karena menurutnya menjadi anggota Pendeta Suci akan lebih berbahaya dan menyenangkan bagi pecinta adrenalin sepertinya.

Inca memiliki kemampuan untuk melihat garis api yang akan muncul dan menyambar. Kemampuan ini memungkinkannya untuk memprediksi arah api yang bergerak dengan akurat. Setelah membangkitkan kekuatannya, Inca juga dapat mengeluarkan api dengan menciptakan garis api itu sendiri.

Nataku Son mulai menjadi pengguna api Generasi Ketiga setelah Rekka mencoba untuk mengubahnya menjadi Manusia Api dengan menggunakan serangga. Nataku kemudian berhasil membangkitkan Adolla Burst dan menjadi Pilar Keenam setelah diuji dalam kondisi ekstrim oleh para ilmuwan di Haijima Industries.

Kekuatan Nataku mungkin adalah yang paling merusak dibandingkan dengan kekuatan para Pilar lainnya. Nataku memiliki kemampuan untuk menciptakan cincin raksasa dengan bola api di tengahnya. Ketika diledakkan, bola api tersebut cukup kuat untuk menghancurkan sebuah kota.

Sumire merupakan salah satu pengikut Pendeta Suci, sekaligus orang yang terpilih untuk menjadi Pilar Ketujuh. Sebagai pengikut Pendeta Suci, Sumire bertanggung jawab atas menciptakan Pilar selama 200 tahun, sejak Bencana Besar pertama gagal dan terjadinya fenomena Pembakaran Manusia Spontan di Biara St. Raffles.

Sumire memiliki kemampuan untuk memperkuat panas yang dihasilkan dari refleks alami manusia, dan mengubahnya menjadi energi kinetik, yang kemudian dapat ia gunakan untuk menciptakan getaran yang kuat. Dengan kekuatan ini, Sumire bahkan mampu untuk menciptakan gempa bumi.

Pada awalnya, Iris berperan sebagai biarawati di Pasukan Pemadam Khusus Regu 8. Menurut Haumea, Iris mulai menjadi Pilar Kedelapan saat dirinya menggunakan Adolla Grace untuk melindungi Pasukan Pemadam Khusus Regu 8 dari kekuatan api Dragon.

Belum diketahui kekuatan besar apa yang akan dimiliki Iris sebagai seorang Pilar. Sejauh ini, Iris diketahui hanya dapat menciptakan bara api yang sangat kecil.

Itulah delapan karakter yang terpilih untuk menjadi Pilar dalam seri Fire Force. Meskipun memiliki kekuatan yang berbeda-beda, namun setiap Pilar diberkahi dengan kekuatan yang luar biasa dan berbeda dengan pengguna api pada umumnya. Bagaimana pendapatmu tentang kedelapan Pilar di atas?