Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret musisi kolaborasi dan bertukar lagu di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025)
potret musisi kolaborasi dan bertukar lagu di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Intinya sih...

  • Kolaborasi pecah antara Ebiet G. Ade x Iwan Fals

  • Hindia bawakan lagu-lagu Bernadya, pesan mendalam untuk rakyat

  • Slank x Sal Priadi dan Juicy Luicy bawakan lagu-lagu dari musisi lain

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) tetap ramai diserbu oleh para pengunjung, meski rundown acara dimajukan mulai pukul 09.00 WIB. Acara di hari pertama ini terasa spesial karena sejumlah musisi ternama hadir secara khusus untuk berkolaborasi dan tampil unik dengan konsep “Bertukar Lagu”.

Konsep bertukar lagu ini memungkinkan para musisi untuk membawakan lagu musisi lain. Dibuka oleh Iwan Fals yang membawakan lagu “Nasehat Pengemis untuk Istri dan Doa Untuk Hari Esok Mereka” milik Ebiet G. Ade, berikut highlight momen terbaik para musisi yang berkolaborasi dan bertukar lagu di Pestapora 2025 hari pertama.

1. Kolaborasi pecah Ebiet G. Ade x Iwan Fals

potret Ebiet G. Ade dan Iwan Fals di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Iwan Fals menjadi musisi pertama yang tampil di Pestapora Stage. Sebelum memulai pertunjukannya, musisi senior bernama asli Virgiawan Liestanto tersebut menyapa hangat penonton yang sudah memadati area panggung dengan mengatakan selamat malam. Padahal waktu masih menunjukkan pagi hari, mengingat tahun ini Pestapora dimulai sejak pukul 9.00 WIB.

“Selamat malam Jakarta. Jadi bersyukur ya kita masih bisa kumpul di sini. Banyak saudara-saudara kita yang gak bisa ke sini. Kita doakan mudah-mudahan sehat lahir batin,” kata Iwan Fals.

Iwan Fals kemudian memukau penonton yang hadir dengan membawakan lagu ikonik “Nasehat Pengemis Untuk Istri Dan Doa Untuk Hari Esok Mereka” dan “Elegi Esok Pagi” milik Ebiet G. Ade. Meski memiliki karakter suara yang berbeda dengan penyanyi aslinya, penampilan Iwan Fals tetap sukses bikin penonton Pestapora 2025 jadi terbawa suasana, terutama karena petikan gitarnya yang ciamik.

Sebelum akhirnya mengajak Ebiet G. Ade ke panggung, Iwan Fals tak ragu memuji lagu-lagu milik rekannya tersebut, “Indah syairnya". Gak mau kalah, Ebiet G. Ade pun juga berhasil memukau para penonton saat menyanyikan lagu-lagu milik Iwan Fals dengan petikan gitarnya yang apik. Pertemuan duo legendaris ini pun menciptakan kerumunan yang tak terbendung lagi ketika mereka kemudian tampil bersama menyanyikan lagu “Titip Rindu Buat Ayah”.

Dalam kesempatan tersebut, Ebiet G. Ade dan Iwan Fals juga menyampaikan belasungkawa atas gugurnya beberapa orang di tengah gelombang aksi demonstrasi beberapa hari lalu.

“Untuk teman-teman yang kemarin menjadi korban, kita ikut prihatin,” kata Ebiet G. Ade membuat suasana riuh sejenak menjadi hening. Iwan Fals menambahkan, “Mudah-mudahan ini awal dari cahaya baru buat kita. Mudah-mudahan kita ke depan menjadi lebih baik. Bisa lebih jelas membedakan mana yang benar dan mana yang salah.”

2. Hindia bawakan lagu-lagu Bernadya, bikin galau berjemaah!

potret Hindia di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Bergeser ke panggung Boss Stage ada Hindia yang menyanyikan lagu-lagu hits milik Bernadya. Penampilannya membawakan lagu “Kata Mereka Ini Berlebihan”, “Satu Bulan”, hingga “Apa Mungkin” membangun suasana melow yang bikin lautan penonton jadi galau berjemaah.

Beda dari yang lain, musisi bernama asli Daniel Baskara Putra tersebut tampak totalitas menghias stage-nya sehingga menampilkan visual hangat layaknya sebuah taman di tengah musim gugur. Tapi lebih jauh, stage tersebut juga membawa pesan mendalam untuk tetap setiap mengawal tuntutan rakyat.

Di bawah replikasi pepohonan dengan daun-daun yang berjatuhan, terdapat tulisan “reset” yang baru-baru ini muncul sebagai bentuk desakan masyarakat agar terjadi penataan ulang (reset) pada lembaga-lembaga negara yang dinilai tidak berjalan adil atau tidak berpihak pada rakyat. Di samping itu, ia juga menggaungkan tuntutan 17+8 hingga dukungan untuk saling menjaga, yaitu Warga Jaga Warga.

3. Slank x Sal Priadi

potret Slank di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Slank menjadi musisi selanjutnya yang tampil menyanyikan lagu dari musisi lain. Meski memiliki gaya musik berbeda, siapa sangka, aksi panggung Kaka cs membawakan lagu “Dari Planet Lain” milik Sal Priadi di Pestapora Stage juga sukses memukau penonton hingga dibanjiri tepuk meriah.

Pestapora 2025 ini juga sekaligus menjadi panggung kolaborasi Slank dan Sal Priadi. Pengunjung auto berlarian berbondong-bondong memadati area stage tersebut saat Slank dan Sal tampil bersama membawakan mahsup lagu “Gala Bunga Matahari” dan “Ku Tak Bisa".

4. Juicy Luicy bawakan lagu-lagu Peterpan, Uan: Kalian Luar Biasa!

potret Juicy Luicy di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Bawakan lagu-lagu Peterpan, Uan Juicy Luicy merasakan energi luar biasa dari para penonton yang memadati area panggungnya di Pestapora Stage, “Tepuk tangan buat kalian semua guys. Gak nyangka bakal sepenuh ini. Gini rasanya jadi Boril ya?” kata Uan Juicy Luicy membuat penonton tertawa ngakak.

Uan dan Juicy Luicy pun berhasil menggebrak panggung dengan membawakan lagu “Topeng”, “Di Atas Normal”, “Yang Terdalam”, “Semua tentang Kita” hingga “Ada Apa Denganmu” yang membangkitkan nostalgia ke era kejayaan Peterpan. Ngaku merasakan jadi Ariel, Uan memuji energi penonton dengan kalimat yang sering digunakan oleh vokalis NOAH tersebut, “Kalian luar biasa."

5. Duet syahdu Rhoma Irama dan Maliq & D’Essentials di bawah senja

potret musisi kolaborasi dan bertukar lagu di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Setelah sempat menjadi imam dan khatib salat Jumat berjemaah sekitar pukul 12.00 WIB, Rhoma Irama kembali hadir di tengah-tengah penonton Pestapora sebagai lineup di Pestapora Stage. Ia membuat suasana senja menjadi hangat serta dipenuhi cinta dengan menyanyikan lagu “Bikin Romantis” dan “Teduh Pelita”, tentu saja dengan improvisasi dan cengkok dangdutnya yang khas.

Kemunculan Rhoma Irama di Pestapora Stage ini juga menciptakan lautan manusia. Bahkan, Rhoma Irama sendiri sampai takjub melihat kerumunan penonton di depan panggungnya.

“Masya Allah. Ini mau demo atau bagaimana?” kata Rhoma Irama yang saat itu juga tampil bersama Soneta Group.

Sebelumnya, Maliq & D’Essentials juga berhasil memancing para penonton untuk bergoyang bersama menyanyikan lagu-lagu milik Rhoma Irama, terutama saat penampilan lagu “Begadang”. Kedua musisi tersebut juga mempersembahkan duet syahdu menyanyikan lagu “Sampai Mati Akan Ku Perjuangkan”.

6. Kangen Band tampil energik membawakan lagu Sheila on 7

potret Kangen Band di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Pada pukul 19.00 WIB, giliran Kangen Band yang unjuk gigi menyanyikan lagu-lagu milik Sheila on 7. Meski tampak sederhana, gaya Andika Mahesa mengenakan t-shirt bertuliskan, “Pak Duta diKANGENin” berhasil mencuri perhatian.

Siapa sangka, ia juga totalitas meniru gerakan-gerakan khas Duta Sheila on 7, seperti menari santai sambil meliuk-liukkan punggung. Penonton yang menyadari hal ini pun auto meneriakinya mirip Duta.

Tidak hanya Andika, beberapa personel Kangen Band yang lain juga mengenakan t-shirt bertuliskan, “Tentang Aku, Kau, dan Sheila on 7”. Usut punya usut, hal ini adalah bentuk totalitas mereka karena sangat mengidolakan Sheila on 7. Andika pun tak menampik bahwa sebenarnya, ia cukup grogi menyanyikan lagu milik idolanya.

Kangen Band membuka penampilan mereka dengan menyanyikan lagu “Jadikan Aku Pacarmu”. Sejalan dengan antusiame penonton, grup musik asal Lampung tersebut juga tampak berenergi saat membawakan lagu-lagu Sheila on 7 lainnya, termasuk “Melompat Lebih Tinggi”, “Hari Bersamanya”, “Film Favorit”, hingga “Sahabat Sejati” yang legendaris.

7. Barasuara membawakan lagu .Feast

potret Barasuara di Pestapora hari pertama, Jumat (5/9/2025) (Instagram.com/pestapora)

Terakhir, ada juga Barasuara yang menutup panggung Hingar Bingar dengan lagu-lagu .Feast yang penuh pesan perlawanan. Saat itu, penonton juga tampak antusias untuk bernyanyi bersama, terutama saat lagu “Nina” digaungkan. Pecah dan relate banget!

Selain sederet nama yang sudah disebutkan, masih ada beberapa nama musisi lainnya yang juga tampil dengan konsep bertukar lagu pada hari pertama. Ada Bernadya yang membawakan lagu Hindia, Parade Hujan (Payung Teduh x Pusakata) membawakan lagu Sore, Reality Club membawakan lagu Mocca, RAN membawakan lagu J-Rocks dan sebaliknya, hingga Banda Neira membawakan lagu dari Efek Rumah Kaca.

Editorial Team