My Hero Academia: 5 Quirk yang Lebih Kuat dari Dark Shadow Tokoyami

Hellflame adalah quirk milik Endeavour, pahlawan nomor satu saat ini. Quirk ini memungkinkan Endeavour untuk memanipulasi api dalam tubuhnya, yang dapat digunakan untuk membakar musuhnya hingga menjadi abu.

Bahkan petarung yang memiliki kemampuan beregenerasi yang tinggi tidak dapat bertahan melawan Hellflame Endeavour. Dari berbagai aspek, sangat jelas bahwa Hellflame jauh lebih baik dari Dark Shadow.

Dimiliki oleh rival terbesar Midoriya Izuku, Katsuki Bakugo, Explosion adalah quirk yang memungkinkan Bakugo untuk mengeluarkan ledakan yang berasal dari keringat di telapak tangannya. Seberapa besar ledakan yang dihasilkan tergantung pada seberapa banyak keringat yang dikeluarkan.

Explosion milik Bakugo terbukti mampu menyaingi One For All milik Deku. Selain itu, ledakan yang diciptakan Bakugo juga dapat mengeluarkan cahaya, yang merupakan kelemahan alami Dark Shadow Tokoyami.

Half-Cold Half-Hot adalah salah satu quirk terkuat dalam seri My Hero Academia, yang dimiliki oleh anak Endeavour, Shoto Todoroki. Pada dasarnya, Half-Cold Half-Hot adalah campuran dari dua elemen, es dan api.

Dengan tangan kirinya, Shoto dapat mengeluarkan api panas yang dapat membakar apa saja; dengan sisi kanannya, Shoto dapat mengeluarkan es dingin yang dapat membekukan apa saja. Half-Cold Half-Hot tidak hanya lebih kuat dari Dark Shadow, namun quirk ini juga disebut memiliki potensi untuk menyaingi One For All. 

Dapat dikatakan bahwa All For One adalah quirk paling berbahaya dalam seri My Hero Academia. Quirk ini memungkinkan penggunanya untuk mencuri, memperkuat, menggabungkan, dan menggunakan kembali quirk milik orang lain.

Setelah All For One dikalahkan oleh All Might, quirk All For One kini diwariskan kepada penerusnya, Shigaraki Tomura. Mengingat All For One sendiri adalah musuh utama One For All, sudah menjadi fakta bahwa All For One jauh lebih kuat dari Dark Shadow. 

Tak diragukan lagi bahwa One For All adalah quirk terkuat yang pernah ada dalam seri My Hero Academia. Setelah sang Simbol Perdamaian, All Might, tidak dapat lagi menahan dampak dari One For All, All Might mewariskan One For All kepada Deku.

Cara bekerja One For All sebenarnya cukup sederhana. One For All mengumpulkan sejumlah energi besar pada suatu titik, dan melepaskannya dalam pukulan yang dahsyat. Mengingat fakta bahwa One For All adalah satu-satunya quirk yang dapat mengalahkan All For One, sudah membuktikan bahwa One For All lebih kuat dari Dark Shadow. 

Kekuatan Dark Shadow memang tidak dapat diremehkan. Di medan yang gelap, Dark Shadow dapat mengalahkan sebagian besar penjahat terkuat dalam seri ini. Meskipun begitu, Dark Shadow tetap bukanlah quirk terkuat dalam seluruh seri My Hero Academia.