potret pertemuan pihak Nadya dan Hanny di podcast Denny Soemargo (youtube.com/CURHAT BANG Denny Soemargo)
Setelah mengetahui kecelakaan itu membuat kondisi Adnan menjadi kritis, Nadya mengaku bahwa ia berusaha bertanggung jawab dengan membayar biaya pengobatan Adnan selama sebulan. Namun karena keterbatasan biaya, Nadya kemudian meminta bantuan pihak kepolisian untuk membantu mencarikan jalan tengah.
“Nadya kan gak punya uang banyak juga saat itu, kehabisan lah uang ini. Udah bingung banget mau nyari dana di mana lagi dan setoran sudah hampir setiap hari, 10 juta, 10 Juta, 10 juta. Terus ngomong lah ke polisi, ‘Pak saya sudah gak sanggup lagi soal uang, saya bingung mau cari ke mana lagi?’ tutur Nadya.
Hingga kemudian dibuatlah surat kesepakatan damai yang saat itu ditanda tangani di depan polisi. Dari surat itu, Nadya juga menyerahkan uang Rp40 juta, sehingga menurutnya, total uang yang sudah ia diberikan untuk pengobatan Adnan berjumlah sekitar Rp175 juta.
“Kekumpul sekitar Rp40 juta, kami sebutkan kita bisanya segini, kita udah benar-benar gak ada uang lagi. Ya udah, akhirnya kami kasih ke mereka segitu. Jadi yang inget, totalnya sekitar 175 juta sampai 180 juta, tapi gak lebih dari 185,” ujar Nadya.
Tante Adnan dan Hanny yang juga hadir dalam podcast ini pun tak menampik bahwa saat itu, Nadya memang cukup bertanggung jawab. Namun, ia tak pernah setuju dengan jalan damai tersebut. Kendati demikian, ia tak bisa berbuat apa-apa karena ayah Adnan setuju untuk menandatangani kesepakatan damai tersebut, apalagi saat itu mereka juga sangat membutuhkan uang untuk pengobatan Adnan.
“Sebagai adiknya, aku gak mau. Maunya Nadya sembuhin dulu Adnan, baru berdamai. Tapi, waktu itu bapak-bapak (pihak Nadya) itu bilang, ‘Gimana ini? Kita mau berdamai aja’. Soalnya gak ngerti, mungkin di pihak Nadya udah gak sanggup makanya minta damai dan dari pihaknya Adnan juga butuh uang. Jadi ya udah, diambil jalan damai itu,” kata tante Adnan dan Hanny.
Menurut tante Adnan, hal ini kemudian menjadi tidak adil karena pada akhirnya, keluarga Adnan harus mengeluarkan dana yang lebih besar dari Nadya. Ia mengatakan, “Nadya memang bertanggung jawab, cuman tanggung jawabnya dia tidak lebih besar dari pengeluaran orangtua Adnan.”