Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
buku The Hurricane Blonde (Instagram.com/arireadsitall)

Ketenaran menjadi salah satu daya tarik yang kuat dalam masyarakat. Sayangnya, hal tersebut sering kali memicu perilaku ekstrem dan konsekuensi tragis. Dalam fiksi, tema ketenaran ini menyoroti ambisi manusia yang terkadang tak terbendung dan pengorbanan yang sering kali harus dilakukan untuk mencapainya.

Cerita-cerita dalam genre ini tidak hanya menawarkan ketegangan dan misteri, tetapi juga refleksi tentang harga yang harus dibayar demi ketenaran. Karakter-karakter dalam novel ini menunjukkan betapa jauhnya seseorang akan berkorban untuk meraih mimpinya. Berikut lima novel fiksi kriminal bertema ketamakan, yang akan mengajak pembaca merenungkan arti sebenarnya dari ketenaran. 

1. They Shoot Horses, Don't They? – Horace McCoy

sampul buku They Shoot Horses, Don’t They? (goodreads.com)

Diterbitkan pada 1935, novel ini merupakan peringatan awal tentang reality show dan pandangan penuh harap mengenai apa yang bersedia dilakukan seseorang demi ketenaran. Bertemu di jalanan Hollywood, seorang aktris muda dan calon sutradara berbagi dua kesamaan. Mereka putus asa untuk berkarier di dunia film dan telah mengalami kekecewaan pahit.

Dengan harapan mendapatkan satu kesempatan terakhir untuk sukses, mereka mengikuti maraton dansa yang menawarkan tempat tidur dan makanan gratis selama tetap bertahan dalam kompetisi. Dengan narasi yang gelap dan tragis, McCoy menyoroti keputusasaan dan ketidakpastian yang dihadapi para karakter dalam pencarian mereka akan ketenaran.

2. The Hurricane Blonde – Halley Sutton

Editorial Team

Tonton lebih seru di