Big Mom menghancurkan desa di Elbaf. (dok. Toei Animation/One Piece)
Hubungan Big Mom dengan orang-orang Elbaf sebenarnya baik-baik saja pada awalnya. Diceritakan, Carmel adalah sosok yang sangat dihormati oleh para raksasa karena dirinya pernah menyelamatkan banyak raksasa dari eksekusi mati. Namun, semuanya mulai menjadi rumit ketika penduduk Elbaf hendak menyambut Festival Titik Balik Matahari Musim Dingin.
Sebelum merayakan festival, warga Elbaf biasanya akan berpesta dengan memakan kue semla. Setelah itu, mereka akan berpuasa selama 12 hari sebelum akhirnya merayakan festival. Sesuai dugaan, nafsu makan Big Mom yang sangat tinggi membuatnya tidak tahan berpuasa.
Pada hari ketujuh, Big Mom mengamuk karena menginginkan semla. Dirinya menghancurkan desa dan akan menghajar siapa saja yang menghalanginya. Ketika Big Mom mengamuk, Jorul mencoba untuk menghentikan Big Mom, tetapi dirinya malah berakhir dibunuh oleh Big Mom. Di Elbaf, Jorul adalah sosok yang sangat dituakan karena dirinya adalah raksasa tertua.
Big Mom telah menyebabkan terlalu banyak masalah. Akhirnya, Jarul memutuskan untuk membunuh Big Mom. Jarul menyadari bahwa anak tersebut bisa menimbulkan kekacauan yang jauh lebih besar lagi pada masa mendatang.
Namun, Big Mom diselamatkan oleh Carmel. Jarul tidak jadi membunuh Big Mom, tetapi Carmel dan anak-anaknya harus meninggalkan Elbaf sebagai gantinya. Big Mom mulai dibenci oleh raksasa, tetapi semuanya belum berakhir.