Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
.hobbyconsolas.com

Masih ingat anime Chibi Maruko Chan? Seri anime yang sempat populer di era 2000an awal di Indonesia bercerita keseharian seorang gadis kecil Jepang dengan bumbu-bumbu komedi di dalamnya. Kabar duka datang dari pencipta seri anime ini.

Dilansir dari The Japan Times, Momoko Sakura diketahui meninggal dunia pada tanggal 15 Agustus 2018 dan baru secara resmi diumumkan kantornya kepada media di hari Senin (27/8) kemarin. Kematiannya disebabkan penyakit kanker payudara yang telah dideritanya.

Momoko menghembuskan napas terakhir pada usia 53 tahun. Acara pemakaman telah dilaksanakan sebelumnya dan dihadiri oleh anggota keluarga dan teman terdekat.

Editor in chief majalah Ribbon, Soichi Aida ikut menyampaikan belasungkawa melalui pernyataan yang diposting pada website resmi Ribbon.

Saya merasa sedih terhadap kematian yang terlalu cepat mengahampiri (Momoko). Tetapi senyum Maru-chan (Maruko Chan) dan teman-temannya yang cerah akan tetap teringat dalam ingatan pembaca yang datang dari anak-anak hingga dewasa. Terima kasih banyak untuk Momoko Sakura.

1. Dikenal sebagai seniman manga sejak tahun 1984

https://mediahavefun.com

Lahir dengan nama Miki Miura yang kemudian lebih dikenal dengan nama penanya, Momoko Sakura merintis karier sebagai seniman manga pada tahun 1984. Ia lalu memulai seri manga Chibi Maruko Chan pada Agustus 1986 dan diterbitkan majalah manga Ribbon. Seri manga ciptaannya mendapat respon positif.

2. Tahun 1990 jadi awal puncak karier Chibi Maruko Chan

asahi.com

Memasuki tahun 1990, Chibi Maruko Chan diterbitkan menjadi seri anime dan mendulang kesuksesan yang lebih besar. Tercatat seri animenya telah ditayangkan secara meluas di negara-negara Asia. Beberapa di antaranya Cina, Taiwan, Hong Kong, Vietnam serta Indonesia.

Lagu tema seri pertama Chibi Maruko yang berjudul "Odoru Ponpokorin" terjual lebih dari 1,73 juta pada tahun 1990.

3. Postingan terakhir Momoko di blognya

mainichi.jp

Momoko sempat mengunggah tulisan terakhirnya di blog tanggal 2 Juli kemarin mengenai kehebatan Tim Nasional Sepak Bola Jepang. Yakni keberhasilan Tim yang sudah berjuang hingga babak enam belas besar.

Ia menulis betapa beruntungnya mereka (Tim Sepak Bola Jepang) bisa sampai di babak enam belas besar dalam turnamen:

Saya berpikir akan lebih baik bagi mereka untuk meningkatkan mutu permainan dalam seperempat babak. Saya ingin melihat mereka bertahan dalam permainan melawan Tim Belgia.

Dijelaskan oleh media lokal setempat bahwa tim produksi Chibi Maruko Chan akan meneruskan seri anime ini ke depannya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team