IDN Times saat mewawancarai David Corenswet dan Rachel Brosnahan di Manila, Filipina (dok. IDN Times/Naufal Al Rahman)
Tiba hari di mana saya akan mewawancarai James Gunn, David Corenswet, dan Rachel Brosnahan. Hari itu Filipina sedang panas-panasnya, tetapi untungnya lokasi interview sangat sejuk. Berlokasi di Grand Hyatt Manila, interview berlangsung pada Jumat (20/6/2025).
Di hari itu, perasaan saya cukup campur aduk. Di satu sisi cukup percaya diri, karena sudah berlatih dan puas dengan daftar pertanyaan yang akan ditanyakan, tetapi di sisi lain gugupnya ada banget. Beruntungnya, saat itu saya tidak sendiri, karena juga ada dua media lain dari Indonesia. Kita janjian untuk registrasi bersama.
Saat registrasi, jadwal untuk mewawancarai James Gunn, David Corenswet, dan Rachel Brosnahan sudah ditentukan. Ternyata, saya mendapatkan jadwal mewawancarai David Corenswet dan Rachel Brosnahan terlebih dahulu, baru kemudian bersama James Gunn. Waktu itu, jam masih menunjukkan sekitar pukul 13.00 waktu Filipina sehingga saya memilih kembali ke kamar untuk berlatih sekali lagi. Saya kembali ke ballroom pada 14.30, setengah jam sebelum waktu wawancara.
Pada pukul 15.05, saya dipanggil oleh tim Warner Bros. Pictures untuk menuju ruang interview. Di depan pintu yang akan jadi lokasi interview, ternyata ada dua jurnalis yang juga sedang menunggu. Masing-masing dari mereka terlihat nervous dengan menggenggam kertas dan tab. Ketika waktu saya tiba dan dipanggil untuk masuk, jantung rasanya makin berdebar.
David Corenswet dan Rachel Brosnahan dalam interview Superman di Manila, Filipina (dok. IDN Times/Naufal Al Rahman)
Ketika mendorong pintu kayu, dari kejauhan saya sudah bisa melihat sosok David Corenswet dan Rachel Brosnahan duduk berlatar lambang Superman. Sebelum berjalan mendekat ke mereka, saya menyapa beberapa kru. Produser juga menyampaikan beberapa hal, seperti tempat duduk saya, jatah waktu interview, dan lainnya.
Ketika berjalan ke kursi, saya sempat kontak mata dengan Rachel Brosnahan dan ia menyapa "Hi!" Sontak saya pun menjawab sekenanya, "Hi, nice to see you!" Saya pun duduk di kursi yang sudah disediakan. Jantung semakin berdebar, tapi saya tidak mau terdengar bergetar saat berbicara sehingga saya menarik napas panjang, lalu mulai menyebutkan nama dan media saya berasal.
Selama 5 menit berbincang dengan Corenswet dan Brosnahan, saya bisa merasakan betapa excited dan bangganya mereka dengan proyek film Superman ini. Tatapan mereka juga penuh gairah dan berbinar, terlebih Corenswet. Ketika menjawab pertanyaan khusus dirinya, ia menatap mata saya dengan penuh percaya diri. Chemistry Corenswet dan Brosnahan kala itu dapet banget! Mereka bahkan sempat saling menggoda.
Sebenarnya, ini adalah kali kedua saya mewawancarai Brosnahan. Pada April 2025 lalu, saya sempat mewawancarai Brosnahan secara online untuk filmnya sebelum Superman. Ingin rasanya mengungkit hal tersebut, tapi saya sadar diri kalau waktunya tidak sebanyak itu sehingga saya memilih menggunakannya dengan bijak. Setelah waktu interview dengan mereka selesai, saya keluar dengan perasaan cukup senang dan kembali ke ballroom untuk menunggu sesi interview dengan James Gunn.