Penjelasan Akhir Cerita Film I'm Thinking of Ending Things, Penasaran?

Peringatan! Artikel ini mengandung spoiler untuk kamu yang belum nonton I'm Thinking Of Ending Things.
I'm Thinking Of Ending Things karya Charlie Kauf menampilkan akhir yang sangat berbeda dari versi buku karangan Iain Reid. Film ini diadaptasi dari novel Iain Reid dengan judul yang sama yang menceritakan pasangan muda saat hubungan mereka mulai memburuk. Seiring perkembangan ceritanya, menjadi semakin jelas bahwa bukan ikatan mereka yang putus, melainkan stabilitas mental pasangannya.
Dengan akhir yang aneh yang menampilkan pidato dari A Beautiful Mind dan musik dari Oklahoma!, akhir dari film I'm Thinking Of Ending Things versi Kaufman sebenarnya bagaimana?
1. Kaufman dikenal atas filmnya yang mengeksplorasi cara kerja jiwa manusia dengan hubungan romantis, seperti Eternal Sunshine Of The Spotless Mind
I'm Thinking Of Ending Things dibintangi Jesse Plemons sebagai Jake, Jessie Buckley sebagai 'young woman' (Lucy / Louisa / Lucia), serta Toni Collette dan David Thewlis sebagai orang tua Jake, Suzie dan Dean. Kaufman dikenal atas filmnya yang mengeksplorasi cara kerja jiwa manusia dengan hubungan romantis, seperti Eternal Sunshine Of The Spotless Mind.
Film asli Netflix ini tergolong rumit dengan banyak cabang yang menciptakan perasaan skeptis yang meresahkan bahwa "sebenarnya tidak ada yang terlihat seperti itu".
Film ini adalah thriller psikologis yang tak henti-hentinya memiliki kemampuan untuk menakuti penontonnya dengan perdebatan eksistensial tentang makna sebenarnya dari hidup dan kesepian dari kematian.
Buku I'm Thinking Of Ending Things sendiri berisi kerumitan yang sama banyaknya dengan filmnya, tetapi dengan akhir yang brutal pada karakter utamanya.