penjelasan ending House of the Dragon Season 2 (dok. HBO/House of the Dragon)
Selama di Harrenhal, Daemon banyak memiliki penglihatan masa lalu hingga masa depan. Puncaknya di ending musim kedua ini, penglihatannya menunjukkan soal apa yang terjadi di masa depan, yakni di masa serial Game of Thrones.
Penglihatan tersebut menunjukkan masa depan dari House Targaryen. Karakter pertama yang muncul adalah seorang Targaryen dengan tanda lahir di pipinya. Momen ini mengonfirmasi bahwa identitas dari Three-Eyed Raven di Game of Thrones adalah Brynden Rivers alias Bloodraven.
Selain itu, penglihatannya juga menunjukkan adanya pasukan kematian yang dipimpin oleh White Walker, yang jadi ancaman di masa depan. Lalu, muncul juga karakter Daenerys Targaryen bersama ditumpukan kayu pemakaman Khal Drogo, dengan tiga naga yang baru saja menetas. Seperti pada adegan episode final Game of Thrones Season 1.
Puncaknya adalah ketika ia melihat dirinya dan naganya, Caraxes, mati dalam pertempuran di Harrenhal, menunjukkan nasib akhirnya pada pertempuran tersebut. Sementara itu, Rhaenyra terlihat sukses menduduki Iron Throne. Ini jadi alasan Daemon berlutut di hadapan istrinya ketika bertemu kembali.