Di kota bawah laut Bikini Bottom yang penuh warna dan (sering kali) kekacauan, tentu saja ada pasukan polisi yang bertugas menjaga ketertiban. Layaknya penegak hukum di dunia nyata, mereka diharapkan bisa menangkap penjahat, mengatur lalu lintas, dan melindungi warga dari bahaya. Kita sering melihat mobil patroli mereka wara-wiri atau petugasnya muncul di saat-saat genting.
Namun, kalau sudah sering nonton SpongeBob SquarePants, kamu pasti sadar bahwa Departemen Kepolisian Bikini Bottom punya "standar operasional" yang, agak lain dari yang lain. Alih-alih fokus pada kejahatan serius, mereka justru punya obsesi aneh pada pelanggaran sepele, sering salah tangkap orang, dan kadang malah terlihat lebih sibuk melakukan hal absurd daripada menegakkan hukum. Pokoknya, siap-siap geleng-geleng kepala deh, karena artikel ini akan menyajikan bukti-bukti kenapa Polisi Bikini Bottom layak dapat gelar penegak hukum terburuk di dunia kartun. Simak sampai tuntas, ya!
