Menyambut musim Halloween, Disney menyiapkan kejutan menarik dengan merilis sekuel dari film Halloween klasik, Hocus Pocus 2.
Setelah 29 tahun sejak dirilis film pertamanya, Hocus Pocus 2 menyajikan segudang nostalgia kepada penggemarnya. Selain itu, ada juga cerita baru terungkap yang membuat para fans akhirnya bernapas lega setelah menanti puluhan tahun. Simak review lengkapnya, yuk!
Film ini masih berfokus pada 3 penyihir yakni Sanderson bersaudara. Suatu ketika, ada 3 remaja yang tak sengaja membawa kembali Sanderson bersaudara ke Kota Salem.
Winifred, Sarah, dan Mary Sanderson yang bangkit kembali, berniat untuk membalas dendam kepada penduduk Salem, atas kejadian 29 tahun yang lalu.
Apakah ketiga remaja tersebut berhasil menghentikan niat jahat para penyihir itu?
Faktor yang membuat Hocus Pocus 2 menjadi salah satu film Halloween paling ditunggu, adalah karena kembalinya karakter klasik dari film pertama.
Bette Midler kembali memerankan Winifred, Sarah Jessica Parker kembali sebagai Sarah, dan Kathy Najimy berperan sebagai Mary Sanderson lagi. Tampaknya memang gak ada aktris lain yang mampu menggantikan peran ikonik ini dari mereka bertiga.
Selain itu, Doug Jones juga kembali berperan sebagai Billy Butcherson. Di sekuel ini, Billy bukan hanya sebagai pemeran pembantu. Namun, zombie ini turut menjadi kunci penting di akhir cerita kelak.
Sebagai film horor komedi, Hocus Pocus menyelipkan banyak kejadian jenaka yang dialami oleh Sanderson bersaudara.
Salah satu yang paling menonjol adalah ketika mereka bangkit setelah lenyap selama 29 tahun, kini para penyihir tersebut kembali bangkit di zaman yang sudah jauh lebih moderen.
Beberapa adegan menunjukkan betapa bingungnya Sanderson bersaudara menghadapi teknologi yang lebih canggih. Adegan ini terasa natural dan bisa kita temukan di sekitar kita.
Aksi 'katrok' mereka cukup membuat perut terkocok dan menjadi pemantik cerita yang segar di sekuel Hocus Pocus ini.
Gak hanya menceritakan tentang kebangkitan 3 penyihir, Hocus Pocus 2 juga mengungkap cerita asal usul bagaimana Sanderson bersaudara bisa menjadi penyihir.
Bagian ini tidak diceritakan di seri film pertama. Bisa dibilang, ini menjadi salah satu alasan kenapa harus nonton Hocus Pocus 2, karena misteri tersebut bakal diungkap oleh sutradara Anne Fletcher secara detail.
Hocus Pocus telah menjadi salah satu film yang wajib ditonton ketika Halloween datang. Tentu ada beberapa adegan ikonik dari film ini yang terekam di memori penggemarnya selama 29 musim Halloween terlewati.
Sutradara Anna cukup cerdik dengan turut membawa kembali kenangan nostalgia tersebut di sekuelnya.
Meski mengusung cerita baru, namun adegan ikonik klasik yang kembali ditampilkan ini sukses buat kamu, yang sudah nonton film pertamanya, bernostalgia dalam kenangan lama dengan atmosfer yang lebih baru.
Ketika menonton Hocus Pocus pertama di waktu saat ini, tentu film itu terasa sedikit jadul dengan visual, efek suara, serta efek visual, yang terasa masih banyak kekurangan.
Namun di sekuelnya, visual yang ditawarkan Hocus Pocus 2 mendapatkan peningkatan yang begitu terasa jika dibandingkan secara langsung. Efek-efeknya sudah gak terasa jadul lagi.
Hocus Pocus 2 turut memperkenalkan karakter Becca (Whitney Peak), Cassie Traske (Lilia Buckingham), dan Izzy (Belissa Escobedo). Mereka adalah 3 remaja yang tak sengaja membangkitkan Sanderson bersaudara.
Seiring petualangan mereka di sepanjang film, para anak SMA ini mempunyai peranan penting di akhir cerita. Meski samar, terlihat ada indikasi yang memungkinkan ketiga remaja tersebut bisa saja menjadi penerus Sanderson bersaudara. Kalaupun tidak, salah satu atau ketiganya bisa menguasai sihir.
Hal ini terlihat karena kejadian yang dialami salah satu dari mereka di ending film, yang tentunya tak akan disebutkan di sini. Jika hal itu terjadi, maka bersiap bakal ada Hocus Pocus 3, nih?
Secara keseluruhan, Hocus Pocus 2 menjadi film Halloween yang mengundang antusias tinggi. Rilisnya film ini juga terasa spesial karena membawa kenangan nostalgia dari para pemainnya. Untuk itu, penulis memberikan skor 3/5 untuk sekuel Hocus Pocus ini.