Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pokémon the Movie: Secret of the Jungle (dok. Studio OLM/Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle)

Waralaba Pokémon memang selalu memiliki tempat tersendiri bagi para penggemar anime. Pembawaan genre adventure yang menenangkan ditemani dengan berbagai Pocket Monster memang sudah jadi ciri khas tersendiri dalam serial maupun film-film anime Pokémon. Baru-baru ini, Netflix kembali menghadirkan film Pokémon terbaru dalam daftar rilisannya. Film yang merupakan film ke-23 dari waralaba Pokémon ini berjudul Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle.

Film ini pertama kali dirilis di Jepang pada 25 Desember 2020 dan resmi mengudara di Netflix pada 8 Oktober 2021. Dengan durasi kurang lebih 1 jam 40 menit, Ash dan Pikachu akan kembali bertualang dan bertemu dengan Coco yang dibesarkan di hutan oleh Pokémon. Penasaran dengan film terbaru Pokémon ini? Yuk, kita simak review Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle terlebih dahulu!

1. Alur cerita mirip seperti kisah Tarzan

Zarude dan Coco (dok. Studio OLM/Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle)

Dalam petualangannya kali ini, Ash dan Pikachu mengunjungi Kota Milyfa dalam misinya untuk menjadi pelatih Pokémon terbaik. Kota Milyfa yang berdampingan dengan Hutan Okoya yang cukup lebat membuat banyaknya Pokémon berkembang di hutan tersebut. Ketika berjalan-jalan di hutan, Ash secara kebetulan bertemu dengan Coco.

Coco sendiri adalah bocah yang dirawat oleh Pokémon Zarude di hutan. Kawanan Zarude diketahui melindungi mata air penyembuh di hutan tersebut dengan sangat ketat, bahkan enggan membantu Pokémon lainnya yang memerlukan pertolongan. Karena merawat bocah manusia, Zarude dianggap menyalahi aturan sehingga harus meninggalkan kawanannya. Zarude yang awalnya berusaha mencari-cari orangtua Coco memutuskan untuk merawat Coco. Karena dibesarkan oleh Pokémon, Coco tidak mengerti bahasa manusia ketika pertama kali bertemu dengan Ash. 

Coco pun diajak untuk berkunjung ke kota dan melihat orang-orang lainnya. Karena pertemanan yang makin erat, Ash kemudian membantu Coco untuk mencari orangtuanya. Berbekal kalung dan foto mendiang orangtuanya, Ash dan Coco menemukan tempat orangtua Coco dulu bekerja, yaitu di Biotope Company. Mereka meneliti sumber air di hutan dan mencari mata air penyembuh yang dijaga oleh para Zarude.

Pokémon the Movie kali ini memiliki alur cerita yang mirip dengan kisah Tarzan. Coco yang masih balita dirawat oleh Zarude di alam liar sehingga ia mengembangkan kemampuannya sama seperti Pokémon tersebut. Coco juga tidak memiliki kemampuan untuk berbicara dan bergerak layaknya manusia biasa. Di lain sisi, demi merawat Coco, Zarude harus diusir dari kawanannya sendiri dan tidak boleh menginjak wilayah mereka lagi. 

Penulis sebenarnya mengharapkan adanya pembeda yang cukup besar dari alur cerita Pokémon the Movie kali ini. Di paruh awal hingga pertengahan film memang cukup klise karena yang penonton dapatkan adalah Tarzannya versi Pokémon, tidak berbeda jauh dari film Tarzan yang dirilis 1999. Namun, jika kita melihat di pertengahan hingga akhir, pengembangan konflik dalam film ini memang dibuat dengan sangat baik. 

Menurut penulis, jika kembali dilihat dari sisi positifnya, seperti film-film Pokémon yang sebelumnya, Pokémon the Movie: Secrets of the Jungle kali ini sudah menyajikan alur cerita yang seru dan menonjolkan sisi emosional dari para karakternya.

2. Membangun kepercayaan antara Pokemon dan manusia

Editorial Team

EditorYudha

Tonton lebih seru di