Mika meminta nomor Shima pada Mitsumi. (dok. P.A. Works/Skip and Loafer)
Meskipun ini kali pertama bagi Kotomi Deai menjadi sutradara utama dalam sebuah produksi anime, keberhasilannya tak bisa diabaikan. Dengan sepak terjangnya yang sudah cukup lama di industri animasi Jepang, Kotomi mampu meracik cerita dalam manga Skip and Loafer ke dalam bentuk animasi dengan begitu baik.
Meskipun cukup terkesan terburu-buru hingga cerita menjadi cukup singkat, hal itu tidak menurunkan kualitas cerita sehingga tetap dapat dinikmati. Apalagi, episode pamungkas dari anime ini juga berhasil mengaduk-aduk perasaan penonton dengan banyak jawaban atas plot hole yang sempat muncul pada episode awal hingga pertengahan.
Sebelumnya, Kotomi memang pernah menjadi bagian dalam pembuatan anime heartwarming lainnya. Salah satu contohnya bisa kamu simak dalam Snow White with the Red Hair. Kala itu, ia bertugas untuk mengatur storyboard dan sutradara episode.
Meskipun ceritanya sangat sederhana, Skip and Loafer jadi anime yang tak kalah seru dengan anime musim semi 2023 lainnya. Cerita dan gaya animasi yang disuguhkan juga heartwarming sehingga dapat memberikan suasana tenang pada para penontonnya. Sukses membuat penulis terkesan, Skip and Loafer layak diberikan nilai 4/5, nih. Anime ini cocok banget kamu tonton saat rehat dari aktivitas yang padat dan melelahkan. Yuk, tonton sekarang juga lewat Bilibili!