Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
poster serial Dept. Q dan Outrageou
poster serial Dept. Q dan Outrageous. (dok. Netflix/Dept. Q | dok. Catchplay+/Outrageous)

Intinya sih...

  • The Stolen Girl: Elisa mencari anaknya yang diculik, namun justru menjadi tersangka.

  • Hostage: Perdana Menteri Inggris harus menghadapi penculikan suaminya di tengah negosiasi politik.

  • King & Conqueror: Drama sejarah abad ke-11 dengan konflik moral dan aliansi yang terus berubah.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sejak lama, Inggris sudah dikenal punya reputasi mentereng di dunia televisi. Beda dari produksi Hollywood yang kadang megah di luarnya, serial Inggris justru jago banget mengolah isu-isu berat jadi tontonan yang solid, humanis, dan terasa begitu personal.

Salah satu judul yang sukses menegaskan hal itu adalah Adolescence (2025). Lewat 4 episode yang dikemas secara long take, serial ini dengan cerdas menguliti sisi gelap budaya remaja modern, dari subkultur misoginis, cyberbullying, hingga maskulinitas toksik yang berujung pada tragedi. Wajar saja jika serial ini sukses borong 8 piala Emmy 2025, termasuk kategori bergengsi Outstanding Limited or Anthology Series.

Namun, tapi jangan salah, Adolescence bukan satu-satunya serial Inggris yang layak ditonton tahun ini. Dijamin seru dan gak kalah bikin penasaran, berikut enam rekomendasi serial Inggris terbaik 2025 yang bisa kamu nikmati di platform streaming kesayangan!

1. The Stolen Girl

adegan dalam serial The Stolen Girl. (dok. Disney+ Hotstar/The Stolen Girl)

Bisa ditonton di: Disney+ Hotstar

Membayangkan betapa paniknya seorang ibu saat anaknya diculik adalah hal yang wajar. Namun, The Stolen Girl justru memutarbalikkan narasi klasik yang biasa muncul dalam serial kriminal tersebut. Alih-alih langsung mengundang simpati, serial adaptasi novel Playdate karya Alex Dahl ini malah membuat penonton curiga pada Elisa (Denise Gough), sang ibu yang kehilangan anak.

Cerita bermula dari keputusan sepele Elisa yang mengizinkan putrinya, Lucia (Beatrice Campbell), bermain di rumah teman barunya, Rebecca Walsh (Holliday Grainger). Sayang, keputusan itu berubah jadi mimpi buruk ketika Elisa dan suaminya, Jim (Jim Sturgess), sadar bahwa Rebecca menghilang tanpa jejak bersama Lucia. Situasi pun makin pelik saat seorang jurnalis, Selma Desai (Ambika Mod), mulai menemukan kejanggalan pada kisah Elisa.

2. Hostage

adegan dalam serial Hostage. (dok. Netflix/Hostage)

Bisa ditonton di: Netflix

Masih seputar kisah penculikan, ada Hostage yang menggabungkan tema tersebut dengan politik dan aksi yang mencekam. Serial ini berfokus pada Perdana Menteri Inggris, Abigail Dalton (Suranne Jones), yang harus menghadapi ujian berat saat suaminya, Dr. Alex Anderson (Ashley Thomas), diculik di Guyana, Prancis. Parahnya lagi, penculikan ini terjadi di tengah negosiasi politik yang tegang antara Inggris dan Prancis.

Namun, drama gak hanya sampai di situ. Para penculik ternyata meminta pengunduran diri Abigail sebagai tebusan untuk sang suami. Sementara tuntutan yang jelas-jelas mengancam karier dan posisinya sebagai PM ini semakin memojokkan, Abigail juga harus berhadapan dengan Presiden Prancis, Vivienne Toussaint (Julie Delpy), yang memanfaatkan krisis tersebut demi keuntungan politik pribadinya.

3. King & Conqueror

adegan dalam serial King & Conqueror. (dok. HBO Max/King & Conqueror)

Bisa ditonton di: HBO Max

Buat penyuka serial drama sejarah sarat aksi, King & Conqueror bisa jadi tontonan yang pas buatmu. Serial ini mengambil latar Inggris abad ke-11, menjelang perebutan takhta Raja Edward yang bikin semua bangsawan saling curiga. Di tengah kekacauan itu, ada Ratu Emma (Juliet Stevenson) yang merencanakan jatuhnya Wessex, William (Nikolaj Coster-Waldau), pangeran Normandy, yang diserang pasukan Mercia, dan Harold (James Norton), putra Earl Godwin, yang tanpa sengaja terlibat dalam konflik ini.

Meski ada beberapa ketidakakuratan sejarah, seperti usia tokoh dan peristiwa yang digeser, serial ini tetap berhasil menyedot perhatian berkat ketegangan dan drama emosional yang padat. Setiap episode menghadirkan konflik moral, pengkhianatan, dan aliansi yang terus berubah. Dijamin gak ditebak, deh!

4. Dept. Q

adegan dalam serial Dept. Q. (dok. Netflix/Dept. Q)

Bisa ditonton di: Netflix

Dept. Q adalah bukti kalau Inggris masih tahu cara bikin serial detektif yang adiktif. Ceritanya berfokus pada Detektif Carl Morck (Matthew Goode) yang dipaksa memimpin divisi baru untuk mengurus kasus-kasus dingin di ruang bawah tanah bernama Level Q. Dari kasus orang hilang sampai pembunuhan yang terkubur bertahun-tahun, tiap kasus hadir dengan plot twist seru yang dijamin bikin kamu geleng-geleng kepala!

Yang bikin Dept. Q makin spesial, Morck bukan tipikal pahlawan yang gampang disukai. Ia arogan, keras kepala, dan sering bikin kesal rekan kerjanya, tapi di balik itu, ada sisi rapuh yang bikin karakternya terasa manusiawi. Kehadirannya makin hidup ketika ia dipasangkan dengan Akram Salim (Alexej Manvelov), ahli IT asal Suriah yang gak gentar menghadapi sikap dingin Morck.

5. The Assassin

adegan dalam serial The Assassin. (dok. Catchplay+/The Assassin)

Bisa ditonton di: CATCHPLAY+

Banyak judul asal Inggris yang meluncur di tahun ini, tapi serial satu ini benar-benar bisa menantang hegemoni. The Assassin berani mengawinkan aksi penuh darah dengan tema-tema yang kontradiktif, seperti komedi dan drama krisis paruh baya. Yap, bayangkan John Wick, tapi dengan karakter ibu yang harus menyeimbangkan pekerjaan mematikan dengan urusan keluarga.

Serial berjumlah 6 episode ini mengikuti Julie (Keeley Hawes), mantan pembunuh bayaran yang memutuskan pensiun dan hidup tenang di sebuah desa terpencil di Yunani. Namun, kedamaiannya terusik ketika sang handler memintanya kembali untuk satu misi terakhir. Di saat yang sama, putranya, Edward (Freddie Highmore), datang berkunjung setelah 4 tahun tak bertemu. Sialnya, Edward justru terjebak dalam masalah besar yang terkait dengan pekerjaan Julie di masa lalu tersebut.

6. Outrageous

adegan dalam serial Outrageous. (dok. Catchplay+/Outrageous)

Bisa ditonton di: CATCHPLAY+

Setelah deretan serial yang menegangkan di atas, Outrageous hadir membawa nuansa yang manis sekaligus dramatis ala Little Women. Serial ini mengisahkan kehidupan enam saudari Mitford, Nancy, Pamela, Diana, Unity, Jessica, dan Deborah, yang tumbuh di tengah aristokrasi Inggris pada awal 1930-an. Meski hidup di antara kemewahan dan tradisi ketat, mereka punya cara sendiri untuk menentang aturan masyarakat dan membentuk identitas masing-masing.

Misalnya, Nancy (Bessie Carter), sang kakak tertua, yang bergumul antara cinta dan ambisi pribadinya. Ada pula Diana (Joanna Vanderham), yang terlibat kisah cinta berisiko dengan politikus kontroversial, dan Jessica (Zoe Brough), si idealis, yang lebih memilih memperjuangkan keadilan sosial dan ikut protes untuk nasib kaum miskin. Tergoda menyaksikan perjalanan mereka dalam Outrageous?

Penting untuk diingat bahwa Inggris memang gak pernah kehabisan amunisi untuk memanjakan penonton dengan tontonan berkualitas. Jadi gimana, sudah tahu, kan, serial mana yang akan jadi teman nonton maratonmu di akhir pekan nanti?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team