Gita Savitri (instagram.com/gitasav)
Ramainya kontroversi ini bermula ketika salah satu follower Gitasav berkomentar di unggahan Instagram Gitasav dengan cuitan, “Aku yg umur 24 kalah sm ka git pdhl udah 30 awet muda bgt si,”. Komentar tersebut dibalas oleh Gitasav dengan “Not having kids is indeed natural anti aging. You can sleep for 8 hours every day, no stress hearing kids screaming. And when you finally got wrinkles, you have the money to pay for botox”.
Komentar tersebut menuai banyak kontroversi di kalangan netizen Indonesia. Banyak yang menyerang Instagram Gitasav akibat pernyataannya tersebut. Statement-nya dinilai menyinggung para ibu atau wanita yang memiliki anak.
Isu tersebut semakin panas ketika screenshot dari komentar Gitasav diunggah oleh akun @lambe_turah di Instagram. Sontak kolom komentar banyak yang menyerang pernyataan milik Gitasav.
Akun @jastip.runiee berkomentar. “insecure ga bisa punya anak jd berlindung dibalik ‘childfree’ apa gmn sih, ko nyenggol emak-emak terus?? Klo kamu enjoy bahagia dengan free child harusnya ga usah ngomongin org yg udah punya anak, karna org2 insecure akan berisik soal hal yang dia ga punya”. Komentar tersebut di-like oleh 13 ribu orang lebih yang setuju dengan pendapat sang pemilik akun.
Tidak hanya itu, persoalan ini semakin menjadi-jadi ketika dibawa ke Twitter dan menjadi trending topic. Banyak yang turut mengecam dan menyayangkan mengapa ia berkomentar mengenai hal tersebut. Akan tetapi, banyak juga yang gerah melihat netizen ramai-ramai mengecam Gitasav.
Hal ini disampaikan oleh akun @sstellajeruk dalam cuitannya yang berpendapat,“gitasav sm org2 kek gini menurut w sama aja wqwq adu argumen & pilihan hidup masing2 yg w rasa ga perlu bgt diadu & everyone's choice tuh valid yg satu merasa anti aging, bahagia dgn gapunya anak biar bisa botox yg satu merasa gaperlu botox yg penting punya anak & bahagia g ngikutin gitasav tp menurut w komennya sah2 aja sih menjelaskan alasan dia terlihat muda tuh dgn gapunya anak biar bisa botox (menurut dia) (((skalipun mungkin kalimatnya terkesan kek glorifikasi childfree but yea that's okay toh dia ga maksa org jg buat childfree disitu)))”