Poster Curry & Cyanide: The Jolly Joseph Case (Imdb.com/Curry & Cyanide: The Jolly Joseph Case)
Dikutip dari The Review Geek, Jolly dituding melakukan enam pembunuhan terhadap keluarga Ponnamattam dalam rentang waktu 14 tahun. Seperti dalam film dokumenternya, Jolly Joseph ditangkap pada tahun 2019 atas tuduhan membunuh Roy Thomas, sang suami, dan diduga terlibat lima pembunuhan lain.
Korban pertama adalah Annamma Thomas, ibu mertua Jolly, yang meninggal pada tahun 2002. Awalnya diduga serangan jantung, Annamma dicurigai diracun sianida. Lalu 6 tahun kemudian, pada 2008, Tom Thomas, suami Annamma, meninggal, setelah mengonsumsi kapsul jamur untuk depresi. Isi dari kapsul itu diduga diganti dengan sianida oleh Jolly.
Pada 2011, Roy Thomas, suami Jolly, meninggal setelah makan malam nasi dan kari. Jika dua kematian sebelumnya tidak dilakuan autopsi, berbeda dengan jasad Roy. Hasil autopsi menyatakan ditemukan sianida di dalam jasad suaminya tersebut.
Selanjutnya, pada tahun 2014, Mathew Manjayadil, paman Roy, juga meninggal dunia setelah menenggak minuman mengandung sianida. Masih di tahun yang sama, Alphine Shaju, bocah 2 tahun yang masih terbilang keponakannya, juga diduga diracun oleh Jolly.
Setelah membunuh Alphine, anak Shaju Zachariah, Jolly kemudian membunuh ibu bocah tersebut, yaitu Sily Shaju. Alasannya, agar ia bisa menikah dengan Shaju dan tak terganggu dengan anak bungsunya. Sama seperti Tom Thomas, Sily mengonsumsi kapsul jamur yang isinya sudah diganti dengan sianida.