5 Bukti Kalau SpongeBob SquarePants Pernah Punya Trauma!
Sadar, gak sih? Kalau kamu lagi nonton kartun SpongeBob juga pernah mengalami beberapa hal yang bikin trauma. Hal yang dialami SpongeBob ini bisa dinamakan Agorafobia.
Agorafobia itu merupakan gangguan di mana penderitanya merasakan kecemasan atau kepanikan yang berlebihan. Biasanya, dialami oleh orang yang merasa malu, diperhatikan, panik dan merasa tidak berdaya. Kebanyakan memang terjadi jika berada dalam keramaian. Tapi, bisa juga karena hal lain seperti, trauma dan adanya fobia terhadap hal lain.
Trauma yang dialami SpongeBob juga merupakan efek dari trauma dari kejadian lalu yang membuatnya merasa tidak berdaya. Sehingga, tak heran SpongeBob terkadang langsung ketakutan dan panik saat dihadapkan pada situasi yang membuatnya trauma. Bukti, kalau SpongeBob punya trauma ini ada pada 5 bukti yang bakal dibahas pada artikel ini.
1. Trauma melihat barang saat membayangkan film robot yang ditontonnya
Meski, sebelumnya dia sudah tahu kalau film robot yang ditontonnya seram dan membuatnya tidak bisa tidur. Tapi, SpongeBob tetap nekat menontonnya dan yakin tidak bakal ada efek apa-apa. Ternyata, SpongeBob selain tidak bisa tidur juga menganggap semua orang dan benda sekitarnya merupakan robot. Puncaknya, saat Tuan Krabs tertingkah seperti robot yang ia tonton.
Makanya, SpongeBob mengira Tuan Krabs sudah berubah menjadi robot dan meminta tolong Squidward untuk mengeksekusi Tuan Krabs. Akhirnya, Squidward kena prank SpongeBob setelah SpongeBob menyatakan bahwa akhirnya robot tersebut baik-baik saja. Ada di episode, Krab Borg (2002). Alasan SpongeBob melakukan hal tersebut karena SpongeBob sempat khawatir apa yang ada difilm bakal terjadi pada kehidupan nyata.
2. Efek melihat krabby patty yang seram. Membuat, SpongeBob anggap semua orang layaknya monster krabby patty
SpongeBob yang dikenal sebagai gila kerja. Tanpa, ragu untuk men-iyakan saat Tuan Krabs menyuruhnya untuk memasak 20.000 krabby patty pada episode Fear of Krabby Patty (2005). Karena, hal tersebut membuat SpongeBob selama 24 jam tiada henti harus memasak krabby patty demi untuk memenuhi pesanan tersebut. Tapi, justru karena kelamaan dan kebanyakan membuat SpongeBob menjadi lelah dan capek.
Akibatnya, SpongeBob tidak bisa memasak dengan baik dan membuat krabby patty secara asal. Parahnya, SpongeBob tiba-tiba ketakutan saat Tuan Krabs menyebut kata krabby patty. Bahkan, ia merasa tidak berdaya saat melihat krabby patty berubah menjadi monster. Akhirnya, sembuh berkat terapi penyembuhan yang dilakukan Plankton.
3. Gak berani keluar rumah gara-gara cedera pada tubuhnya
Diepisode, I Had an Accident (2003). Saat bermain ski dengan pasir, SpongeBob mengalami kecelakaan yang membuatnya mengalami cedera pada bagian belakang tubuhnya. Karena, kejadian tersebut membuat SpongeBob trauma dan sangat berhati-hati agar bagian tubuhnya tidak terkena sentuhan sedikitpun. Puncaknya, SpongeBob memilih untuk berdiam diri di rumah sampai situasi di luar sudah aman.
Akhirnya, SpongeBob keluar rumah saat Patrick dan Sandy ditangkap oleh beruang laut. SpongeBob yang awalnya sempat ketakutan mencoba untuk meyakinkan bahwa di luar aman tidak perlu ada yang ditakutkan. Berkat, SpongeBob keluar Patrick dan Sandy akhirnya dilepaskan oleh beruang laut.
4. Tidak mau keluar rumah karena dijauhi orang-orang
Dalam episode, Something Smells (2000), SpongeBob yang sempat heran mengapa dirinya dijauhi orang setiap menyapa. Bahkan, gedung ikut menjauhi dirinya. Saat curhat kepada Patrick dengan entengnya mengatakan karena dirinya jelek. SpongeBob jadi overthinking atas ucapan Patrick.
SpongeBob juga sempat mengurung diri di rumah karena merasa tidak ada yang mau berteman dengannya. Karena, merasa tidak berdaya pada saat berada di bioskop, SpongeBob sampai tidak berani untuk menatap orang-orang di sekitarnya dan minta Patrick untuk menemaninya. Setelah diselidiki ternyata karena nafasnya yang tidak sedap bukan karena penampilannya.
5. Kerap ditakutin saat Halloween. Membuat, SpongeBob menjadi takut dengan perayaan Halloween
Episode Scraedy Pants (1999) yang merupakan perayaan Halloween para warga Bikini Bottom. Episode tersebut sekaligus menjelaskan bahwa SpongeBob memiliki sifat yang penakut. Hal ini sebenarnya merupakan bagian dari trauma SpongeBob yang kerap ditakuti orang-orang saat Halloween. Berawal, pada saat Tuan Krabs bercerita tentang perayaan Halloween dan menakuti SpongeBob. Buktinya, pada saat Squidward dan Nyonya Puff muncul SpongeBob udah langsung ketakutan.
Tapi, SpongeBob mulai berusaha menghilangkan traumanya dengan tampil menyeramkan. Guna untuk membalas orang-orang yang dulu menakutinya. Awalnya, sempat gagal karena udah ketahuan kalau itu SpongeBob. Namun, berhasil berkat menampilkan bagian otak asli SpongeBob yang membuat semua orang berlari ketakutan.
Walau SpongeBob memiliki trauma dan cukup mengganggu saat harus jalankan kegiatannya. Tapi, SpongeBob selalu berusaha untuk mencari solusinya baik ia melakukannya secara mandiri maupun meminta bantuan orang lain untuk meminimalisir traumanya.