Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sukatani di Gala Premiere Angkara Murka di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (15/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)
Sukatani di Gala Premiere Angkara Murka di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (15/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times – Debut film panjang Eden Junjung, Angkara Murka (2025), akan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 22 Mei mendatang. Sebagai rumah produksi, Forka Films pun menggelar acara gala premiere di XXI Epicentrum, Jakarta pada Kamis malam (15/5/2025) yang ikut dimeriahkan dengan kehadiran grup musik Sukatani.

Bukan kebetulan, band punk asal Purbalingga, Jawa Tengah, ini memang didapuk menjadi pengisi soundtrack film tersebut. Seperti apa keseruan penampilan spesial mereka, dan apa alasan di balik pemilihan Sukatani oleh sang sutradara? Berikut penjelasannya.

1. Bawakan dua lagu, termasuk Tumbal Proyek

Sukatani di Gala Premiere Angkara Murka di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (15/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Sukatani langsung membuka penampilan mereka di XXI Epicentrum dengan lagu "Gelap Gempita." Senada dengan tema besar film Eden Junjung, lagu rilisan 2023 ini berisi perlawanan terhadap ketidakadilan dan kekuasaan yang menindas.

Setelah jeda singkat dan menyapa penonton, mereka lanjut membawakan lagu "Tumbal Proyek" yang secara resmi menjadi bagian dari Angkara Murka. Penampilan mereka tidak sekadar menghibur, tapi seolah menjadi prolog sebelum film dimulai.

2. Cerita Sukatani isi soundtrack Angkara Murka

Sukatani di Gala Premiere Angkara Murka di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (15/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Keterlibatan Sukatani dalam Angkara Murka bermula dari ajakan langsung sang sutradara. Mereka tidak menyangka kalau "Tumbal Proyek" akan dipilih untuk mengisi soundtrack film ini.

"Pada suatu hari, tiba-tiba kami dihubungi oleh Mas Eden selaku sutradara di film Angkara Murka ini. Langsung dia menawarkan, 'Mau gak lagu Tumbal Proyek dimasukin ke film Antara Murka untuk menjadi soundtrack.' Itu setelah kami merilis lagu itu sekitar 2 minggu setelah merilis, 1-2 minggu setelah rilis," ujar Alectroguy.

Setelah menerima trailer dan materi dari Eden Junjung, Sukatani menyadari ada kesamaan visi antara film tersebut dan lagu buatan mereka.

"Wah ini punya benang merah yang sama, lagu ini (Tumbal Proyek) sama film Angkara Murka. Jadi walaupun secara detail itu gak sama persis, tapi ada benang, ada kesamaan lah secara tema," imbuh pentolan Sukatani.

3. Alasan sutradara pilih Sukatani untuk isi soundtrack film

Eden Junjung di Gala Premiere Angkara Murka di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (15/5/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Pilihan Eden Junjung pada Sukatani bukanlah kebetulan. Ia pribadi mengaku sudah mengagumi karya-karya Sukatani sejak lama. Bahkan, menonton pertunjukan langsung mereka.

"Saya sendiri salah satu penggemar Sukatani, ya. Jadi beberapa pentas yang Sukatani tampil, itu saya hadir untuk menonton langsung di situ. Dan secara kebetulan, kebarengan dengan proses saya ingin merilis Angkara Murka ini, teman-teman Sukatani juga merilis lagu yang menurut interpretasi pribadi saya, ini senada dengan film," kata Eden.

Menariknya lagi, proses perilisan film Angkara Murka secara tidak sengaja berdekatan dengan peluncuran lagu "Tumbal Proyek" pada 20 April 2025.

"Jadi kenapa tidak saya coba menawarkan kepada teman-teman Sukatani. Alhamdulillahnya ketika saya mencoba mengontak langsung mereka, mereka merespons ini dengan positif. Jadi, kupikir mungkin ini yang dinamakan jodoh," tutupnya.

Editorial Team