Terbaik dalam Dua Dekade, Ini 19 Film Animasi Pemenang Oscar

Penghargaan Oscar untuk kategori animasi terbaik pertama diraih oleh film Shrek. Dirilis pada April 2001, ini merupakan salah satu animasi waralaba tersukses di industri perfilman.

Shrek memenangkan piala Oscar setelah mengalahkan Jimmy Neutron: Boy Genius dan Monsters, Inc.

Salah satu animasi produksi Ghibli terfavorit, Spirited Away rilis pada bulan Juli 2001. Film ini mendapat Oscar setelah mengarahkan sederet film animasi Hollywood di Academy Award ke-75 seperti Ice Age, Lilo & Stitch, Spirit: Stallion of the Cimarron, dan Treasure Planet.

Disutradarai oleh Hayao Miyazaki, Spirited Away bercerita tentang kisah seru Chihiro Ogino.

Pemenang piala Oscar ke-76 di tahun 2003, Finding Nemo merupakan film yang sangat populer dan bahkan masih diputar hingga dua dekade setelahnya.

Film yang rilis pada Mei 2003 ini mengalahkan sederet judul lain seperti Brother Bear dan The Triplets of Belleville.

Tahun 2004, Shrek 2 kalah pamor di Oscar ke-77 oleh The Incredibles. Tidak hanya kisah tentang Putri Fiona, kisah superhero yang ditulis dan disutradarai oleh Brad Bird ini juga menang atas beberapa judul lain seperti Shark Tale dan Bill Damaschke.

Film ini rilis pada November 2004.

Peraih piala Oscar ke-78 untuk film animasi terbaik diraih oleh Wallace & Gromit: The Curse of the Were-Rabbit. Dibuat oleh rumah produksi asal Inggris, Aardman, ini adalah film animasi non Amerika kedua yang menang Oscar setelah Spirited Away.

Film ini rilis pada bulan September 2005.

Inilah film tentang para pinguin yang menari. Happy Feet memenangkan Piala Oscar ke-79 setelah mengalahkan Cars dan John Lasseter. Di film ini, kamu bisa mendengarkan suara seksi Elijah Wood sebagai Mumble.

Film ini rilis pada bulan Desember 2006.

Kisah tentang tikus yang pintar memasak ini masih lalu-lalang di layar kaca Indonesia. Padahal film ini sudah dirilis 13 tahun lalu, lho! Ratatouille merupakan animasi karya Pixar ketiga yang meraih Piala Oscar, mengalahkan Persepolis dan Surf's Up.

Film ini rilis pada bulan Juni 2007.

Salah satu film produksi terbaik Pixar, WALL-E bercerita tentang robot penghuni bumi di masa depan yang menemukan tumbuhan. Hadir dengan minim dialog, film ini mampu mengalahkan sederet judul seperti Bolt dan Kung Fu Panda di Academy Award ke-81.

Film ini rilis pada bulan Agustus 2008.

Masih dari rumah produksi Pizar, kali ini Up kembali memboyong Piala Oscar yang ke-82 dengan mengalahkan beberapa judul seperti Coraline, Fantastic Mr. Fox, The Princess and the Frog, danThe Secret of Kells.

Selain itu, Up yang rilis Juli 2009 ini juga menjadi salah satu karya Pixar terbaik sepanjang masa.

Masih dari rumah produksi Pixar, penggemar harus menunggu lebih dari satu dekade, Toy Story akhirnya merilis sekuel ketiganya. Tidak tanggung-tanggung, pelopor CGI tersebut berhasil menggondol Piala Oscar ke-83 dan mengalahkah judul-judul hebat seperti How to Train Your Dragon serta The Illusionist.

Film ini rilis bulan Juni 2010.

Animasi komedi karya Gore Verbinski ini dirilis pada Februari 2011 dan menjadi film non Pixar pertama yang menang Oscar sejak 2006. Rahasianya apa ya? Apa mungkin karena Johnny Depp yang mengisi suara pemeran utamanya? Mungkin.

Setelah absen di gelar juara, Pixar kembali menunjukkan kemampuannya di Oscar ke-85.  Brave bercerita tentang Putri Merida dan rilis pada bulan Juni 2012. Selain memenangkan Academy Award, Brave juga unggul di Golden Globe dan juga BAFTA Award.

Frozen rilis bulan November 2013. Terinspirasi dari kisah The Snow Queen, film ini sangat populer dan digandrungi oleh penikmati film dari berbagai usia. Tidak hanya memenangkan Piala Oscar ke-86, Frozen juga berhasil menggondol banyak penghargaan seperti Golden Globe, BAFTA Award, Annie Awards, Grammy Awards, dan juga Critics' Choice Movie Awards.

Pemenang Academy Award ke-87 untuk film animasi terbaik adalah Big Hero 6. Diambil dari kelompok pahlawan di komik dengan judul yang sama, Big Hero 6 berhasil mengalahkan sederet judul bagus seperti Boxtrolls, How to Train Your Dragon 2, Song of the Sea, danThe Tale of the Princess Kaguya.

Film ini rilis pada bulan November 2014.

Salah satu masterpice dari Pixar, kali ini berhasil menggondol Piala Oscar ke-88. Dirilis bulan Mei 2015, Inside Out meraih banyak penghargaan seperti BAFTA Award, Golden Globe Award, Critics' Choice Award, Annie Award, dan Satellite Award.

Zootopia bercerita tentang dunia para hewan yang damai dan mendadak gempar karena ada karnivora yang beringas. Rilis bulan Februari 2016, film ini berhasil mengalahkan Kubo and the Two Strings, Moana, My Life as a Courgette, sertaThe Red Turtle sehingga berhasil mendapatkan penghargaan sebagai animasi terbaik di Academy Award ke-89.

Film Pixar kesekian yang memenangkan Piala Oscar. Coco rilis pada Oktober 2017, mendapatkan Penghargaan sebagai animasi terbaik di Academy Award ke-90 dengan mengalahkan The Boss Baby, The Breadwinner, Ferdinand, dan Loving Vincent.

Jika kamu pernah menonton film ini, tentu ingat dengan temanya. Yap, Pixar memang tidak kehabisan ide untuk membuat film unik karena di film ini, mereka menjelajah ke dunia kematian.

Spider-Man: Into the Spider-Verse diproduksi oleh Columbia Pictures, Sony Pictures, dan berafiliasi dengan Marvel Comic. Disutradarai oleh trio Bob Persichetti, Peter Ramsey, dan Rodney Rothman, film ini berhasil mendapat penghargaan Academy Award ke-91, Annie Award ke-46, dan Golden Globe Award ke-76.

Film ini rilis pada bulan Desember 2018.

Seperti pendahulunya, sekuel keempat dari kisah kehidupan para mainan ini juga mampu meraih Piala Oscar. Digadang-gadang menjadi sekuel terakhir, akhir cerita Woody berakhir agak dramatis dan sedikit sedih.

Selain di Academy Award ke 92 yang diadakan di California 9 Februari 2020 waktu setempat, film yang rilis bulan Juni 2019 ini juga berjaya di Critics' Choice Movie Award dan Producers Guild of America Award.

Nah, itulah 19 film animasi pemenang Oscar selama dua dekade ini. Kira-kira, kamu sudah nonton yang mana saja nih?