7 Fakta Mengenai Gereja Katedral Ikonik Rusia: St. Basil yang Unik

Saat seseorang bercerita mengenai Rusia, kita pasti langsung ingat pada gereja katedral dengan kubah yang "colourful" menarik dan luar biasa yaitu Gereja Katedral St. Basil.
Gereja katedral ini sangat terkenal karena keunikan bentuk bangunan serta warnanya dan menjadi ikon dari negara Rusia. Namun tahukah kamu ada beberapa fakta mengenai bangunan ini?
Berikut 7 fakta mengenai gereja katedral yang menjadi ikonik dan terkenal di Rusia hingga mancanegara; Gereja Katedral St. Basil.
1. Dibangun oleh Tsar Ivan "Grozny" atau Ivan "The Terrible"
Dibangun pada tahun 1555-1561 di atas lapangan merah dan dilindungi oleh parit sepanjang lapangan merah atas perintah dari Tsar pertama Rusia bernama Ivan Vasilyevic atau Ivan "Grozny" atau "The Terrible" (nama panggilan yang artinya "yang memicu teror atau ketakutan atau keras).
untuk mengenang kemenangannya atas Kazan Khanate, yang terjadi pada hari raya keagamaan Perantaraan Perawan Suci.
2. Gereja Katedral Syafaat Perawan Suci di Moat
Nama resmi dari gereja katedral ini adalah Gereja Katedral Syafaat Perawan Suci di Moat dan dinamai juga dengan Pokrovsky Cathedral, Pokrovsky Sobor, and Svyatoy Vasily Blazhenny.
Gereja katedral ini melambangkan Yerusalem Surgawi, dengan kata lain Kerajaan Allah, yang dindingnya dihiasi dengan batu-batu berharga.
Menurut teori lain, para arsiteknya mencoba untuk mereplikasi Gereja St. Mary of Blachernae di Konstantinopel, tempat syafaat ajaib ketika Perawan Suci menampakkan diri kepada orang-orang Kristen yang berdoa untuk perlindungan dari tentara Saracen dan menutupi seluruh dunia Kristen dengan mantelnya.
3. Gereja Katedral ini juga dinamai dari nama seorang Rusia yang "bodoh"- St. Basil
Basil lahir pada tahun 1468, seorang putera dari rakyat jelata yang dilatih untuk menjadi tukang sepatu. Dia menjadi terkenal karena kenabiannya dan karena "bodoh untuk Kristus".
Dia mendapat gelar Beato, Beatific, dan Wonderworker of Moscow yang arti "blessed" atau " yang diberkati".
Setelah kematiannya pada tahun 1557, dia dimakamkan di gereja katedral ini dan akhirnya namanya digunakan.
4. Terdapat 9 Kapel dan masing-masing didedikasikan sesuai dengan namanya
Gereja Katedral St. Basil ini ternyata terdapat 9 Kapel yang masing-masing kapel memiliki nama, antara lain:
Kerudung Maria; Yesus Masuk ke Yerusalem, St. Kiprian dan St. Ustinia, Tritunggal Mahakudus, St. Nicholas Velikoretsky, St. Gregorius dari Armenia, St. Barlaam Khutynsky, St. Alexander Svirsky dan Tiga Leluhur. Kapel kesembilan ditambahkan untuk menghormati Santo Basil.
5. Warna Katedral yang menawan berasal dari deskripsi Kitab Suci, dan hanya satu lonceng yang masih bertahan hingga saat ini
Pada awalnya dinding gereja dicat dengan warna putih dan kubah dengan cat berwarna emas. Pada abad ke-17, facade dan kubah dicat dengan warna-warna luar biasa menawan yang terlihat seperti sekarang ini. Dan pigmen dikatakan diambil dari deskripsi Alkitab, dalam Kitab Wahyu tentang Kerajaan Surga.
Sejak gereja katedral dibangun pada abad ke-16, Belfry gereja masih beroperasi hingga saat ini, namun hanya satu yang masih beroperasi dan selamat. Pada tahun 1929, pemerintah Soviet memerintahkan agar lonceng perunggu gereja katedral ini dilelehkan.
6. Arsitek yang merancang gereja katedral dibutakan
Menurut legenda ada dua orang arsitek bernama Barma dan Postnik yang merancang gereja katedral indah ini, dan legenda lainnya menceritakan bahwa Ivan the Terrible memerintahkan agar para arsitek tersebut dibutakan setelah mereka selesai bekerja sehingga mereka tidak dapat meniru dan mengungguli di tempat yang lain.
7. Dinobatkan sebagai Situs Warisan Budaya oleh UNESCO
Pada tahun 1990, Gereja Katedral St. Basil dinobatkan sebagai Situs Warisan Budaya oleh UNESCO.
Nah, kamu jadi semakin tertarik buat berkunjung ke Rusia terutama ke gereja katedral St. Basil, kan?