4 Tradisi Masa Puber yang Paling Aneh di Dunia, Indonesia Juga Masuk!

Masuk masa pubertas atau puber buat masyarakat di hampir semua belahan dunia merupakan kejadian yang umum terjadi. Pada masa ini, anak-anak bakal mengalami perubahan fisik, psikis, dan pematangan fungsi seksual. Hal tersebut lumrah terjadi dan merupakan fenomena yang umum dialami tiap orang. Namun tak begitu dengan kelompok masyarakat tertentu. Ada beberapa yang menganggap peristiwa ini harus dirayakan, bahkan dengan cara sedikit unik.
1. Metatah atau kikir gigi di Bali
Kikir gigi atau potong gigi, yang dalam bahasa Bali disebut metatah, merupakan upacara yang dilaksanakan di tanah Dewata untuk menandai masuknya anak ke masa puber. Kikir gigi merupakan sebuah ritual keagamaan, yang pada tradisinya, gigi anak dikikir atau dipotong. Ada enam gigi bagian atas yang dikikir. Gigi tersebut ialah yang berbentuk taring. Sebab, taring melambangkan sifat buruk atau sisi hitam yang ada dalam diri manusia.
Kikir gigi berarti meminimalisasi jeratan si anak dari sifat-sifat buruk, paling tidak menguranginya. Enam jenis gigi itu melambangkan keburukannya masing-masing, yang disebut Sad Ripu. Sad Ripu terdiri atas kama atau sifat penuh nafsu indriya, lobha atau sifat loba dan serakah, krodha atau sifat kejam dan pemarah, mada atau sifat mabuk dan kegila-gilaan, moha atau sifat bingung dan angkuh, dan matsarya atau sifat dengki serta iri hati.