ilustrasi musim hujan (freepik.com/prostooleh)
Pantun-pantun di bawah ini bisa menjadi pantun yang cocok untuk kamu yang hobi membagikan kalimat-kalimat aesthetic di akun media sosialmu. Simak pantunnya di bawah ini, ya!
1. Pohon randu penuh duri,
Tempat bermain burung gelatik
Turun hujan di pagi hari,
Turun dengan rintik-rintik
2. Pulau Bangka banyak nanas
Jatuh lima di atas tanah
Ditemani kopi panas
Hujan rintik begitu indah
3. Kota Tua terasa sendu
Jalannya terjal terasa kejam
Waktu pagi terasa syahdu
Semakin terasa di tengah hujan
4. Bunga mawar memang berduri,
Lebih indah dari melati
Hujan gerimis di malam hari,
Membawa damai di dalam hati
5. Bersiul-siul burung kenari,
Hingga di pohon ada lebahnya
Kaki hujan menari-nari,
Jatuh ke kolam amat indahnya
Jadi, itu dia pantun hujan gombal yang bisa bikin baper dan penuh makna yang bisa kamu bagikan di media sosialmu. Meskipun hanya pantun, tapi rekomendasi di atas bisa bikin kamu deg-degan, bukan?
Penulis: Rani Purwanti
Bisakah pantun hujan dijadikan konten media sosial? | Bisa banget—visual hujan dengan pantun singkat bisa jadi konten yang menarik untuk Instagram, Twitter, atau TikTok karena mudah relate dengan banyak orang. |
Kapan waktu terbaik membagikan pantun hujan? | Ketika cuaca benar-benar hujan, saat rindu seseorang, atau ketika ingin menciptakan suasana tenang menjelang malam. |
Apa yang membuat pantun hujan terasa lebih hidup? | Penggunaan metafora seperti “langit menangis”, “angin membawa rindu”, atau “hujan menyapa hati” membuat pantun lebih berjiwa dan penuh rasa. |