Mulai dari anak-anak bahkan dewasa mengidolakan beruang berwarna kuning gendut yang sangat suka madu dengan tingkah lakunya yang menggemaska. Namun baru-baru ini, pihak pemerintah Tiongkok menyensor semua hal yang berhubungan dengan Winnie The Pooh khususnya di sosial media.
Hal ini disebabkan karena adanya penyalahgunaan gambar Winnie The Pooh yang diduga mendeskriminatifkan pihak-pihak tertentu. Winnie The Pooh yang dijuluki bear of very little brain alias beruang dengan otak yang kecil kemudian di samakan dengan Xi Jinping, sang pemimpin negera Tiongkok tersebut.