Perayaan ulang tahun yang wajar adalah penuh rasa syukur karena masih diberikan umur, momen penuh introspeksi dan berdoa bersama untuk kebaikan orang yang memasuki usia barunya. Tapi kenyataannya tradisi yang membudaya adalah menyiksa dan mengotori pihak yang berulangtahun. Entah siapa, dari mana dan dari kapan tradisi perayaan ulang tahun yang "bodoh" serta kampungan yang telah membudaya ini dimulai.
Tradisi kampungan itu dilakukan terus menerus dari tahun ke tahun. Mulai dari anak kecil, remaja hingga dewasa muda. Seorang pemuda asal Tangerang harus tewas karena tradisi ini. Bagaimana kira-kira perasaan keluarganya ya? Bersedia kah teman-temannya bertanggung jawab?