Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cuplikan drama Korea Mercy for None (dok. Netflix/Mercy for None)
Cuplikan drama Korea Mercy for None (dok. Netflix/Mercy for None)

Intinya sih...

  • Geng Bongsan dan Juwoon pecahan dari Geng Beomyeongdong

  • Konflik internal karena rumor tentang pemimpin geng

  • Geng Beomyeongdong runtuh, dibagi dua menjadi geng Bongsan dan Juwoon

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Geng Bongsan dan Geng Juwoon jadi latar utama dalam drama Mercy for None. Mampu berdampingan dengan damai, kedua geng ini bukan muncul secara alami, melainkan sebagai pecahan dari satu kekuatan lama Geng Beomyeongdong.

Dalam hal ini, lahirnya geng Bongsan dan Juwoon juga berkat seorang gengster veteran Nam Gi Jun (So Ji Sub). Ia bukan pemimpin resmi, tapi pengaruhnya sampai bikin dia dapat julukan "Dewa". Tanpa Nam Gi Jun, Bongsan dan Juwoon mungkin takkan pernah berdiri seperti sekarang.

Untuk memahami lebih dalam, berikut tiga fakta penting tentang asal-usul Geng Bongsan dan Geng Juwoon dalam drakor Mercy for None. Penuh intrik dan pengkhianatan!

1. Bermula dari Geng Beomyeongdong

Cuplikan drama Korea Mercy for None (dok. Netflix/Mercy for None)

Geng Bongsan dan Juwoon berakar dari geng besar yang dulu menguasai Seoul, bernama Geng Beomyeongdong. Geng ini dipimpin oleh Ketua Oh (Cho Jung Keun) yang mulai merencanakan ekspansi ke Jepang.

Supaya itu tercapai, Geng Beomyeongdong pun harus menguasai Pelabuhan Busan terlebih dahulu. Namun, itu tak mudah karena Busan pun dikuasai geng lain. Hal ini memicu konflik, sehingga geng dari Busan menyerang markas Beomyeongdong di Seoul duluan.

Geng Beomyeongdong, termasuk Go Bong San (Ahn Gil Kang) dan Lee Ju Woon (Heo Jun Ho) kewalahan dan hampir kalah. Namun, kemunculan Nam Ki Jun jadi titik balik, ia menyelamatkan geng tanpa memandang jumlah lawan. Sejak saat itu, kekuatan geng Beomyeongdong semakin kuat.


2. Konflik internal karena rumor

Cuplikan drama Korea Mercy for None (dok. Netflix/Mercy for None)

Ada rumor tentang Ketua Oh yang mulai mempertimbangkan untuk menyerahkan masa depan geng pada Bong San dan Ju Woon, bukan pada anak kandungnya, Oh Seung Won (Sim Ji Hwan). Rumor ini menyulut amarah Seung Won, yang lalu mengirim pembunuh bayaran untuk menghabisi keduanya, meski gagal. 

Namun, tak terduga, justru Seung Won yang ditemukan tewas secara misterius. Banyak yang mencurigai Nam Gi Jun, karena ia datang tepat saat Ketua Oh menahan Bong San dan Ju Woon. Meski tak pernah terbukti, reputasi Nam Gi Jun sebagai pelindung keduanya makin menguat.

3. Geng Beomyeongdong runtuh, dibagi dua menjadi geng Bongsan dan Juwoon

Cuplikan drama Korea Mercy for None (dok. Netflix/Mercy for None)

Setelah peristiwa berdarah itu, Nam Gi Jun berhasil menembus markas Ketua Oh dan membebaskan Bong San serta Ju Woon. Kekalahan memalukan itu membuat Ketua Oh diminta untuk mengakhiri hidupnya sendiri sebagai tanda menyerah.

Geng Beomyeongdong pun dibubarkan, wilayah dan pengaruhnya dibagi dua: satu untuk Go Bong San, satu lagi untuk Lee Ju Woon. Sejak saat itu, lahirlah dua geng baru, yaitu Geng Bongsan dan Geng Juwoon. 

Sebuah aturan pun ditetapkan: siapa pun yang menimbulkan kekacauan, harus bertanggung jawab penuh. Aturan ini dibuat demi menjaga keseimbangan kekuasaan dan perdamaian di antara Go Bong San dan Lee Ju Woon.

Asal-usul Bongsan dan Juwoon ini juga memberi pengaruh besar kalau Nam Gi Jun adalah sosok penting bagi mereka. Di Mercy for None, nyatanya sejarah ini pun kembali terulang 11 tahun kemudian, sehingga menambah intrik konflik dalam cerita. Penuh intrik konflik yang berdarah, buat kamu yang suka drama noir, Mercy for None wajib masuk daftar tontonan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorInaf Mei