3 Isu Sosial yang Digambarkan di The Tale of Lady Ok, Penuh Insight

The Tale of Lady Ok terus mencuri perhatian para penonton, bahkan membuat rating drama ini terus naik. Tak heran, drama yang dibintangi Lim Ji Yeon dan Choo Young Woo ini memang menawarkan cerita yang sangat ciamik dan relate.
Tak hanya berfokus pada perjuangan seorang budak menjadi bangsawan, drama ini turut menghadirkan isu-isu yang hangat di dalamnya. Semua karakter pun berperan dalam penceritaan isu ini, sehingga membuat The Tale of Lady Ok semakin menarik ditonton.
Untuk lebih detailnya, yuk, simak ulasan tiga isu utama yang digambarkan di drama ini. Penuh insight!
1. Sistem kelas sosial
Sesuai dengan sinopsis utamanya, drama ini menggambarkan bagaimana kelas sosial terjadi pada masa Joseon. Pada masa itu, masyarakat dibagi menjadi dua kelas utama, yaitu budak dan bangsawan.
Bagi mereka yang terlahir menjadi budak, akan dipandang hina dan tidak akan bisa mengubah nasib mereka lagi. Para budak harus melayani majikan mereka tanpa dilindungi oleh hukum.
Di sisi lain, para bangsawan adalah mereka yang berasal dari keluarga terpandang seperti menteri, bupati, hingga pejabat daerah lainnya. Dari cara berpakaian pun masyarakat ini diatur, di mana para budak biasanya memakai pakaian dari karung goni, sementara para bangsawan memakai pakaian sutra.