Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)
Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

Tempest akhirnya tamat dengan akhir yang menjawab semua misteri dalam ceritanya. Salah satunya, kebenaran dibalik kematian Jang Jun Ik (Park Hae Joon), calon presiden Korea Selatan yang diduga jadi mata-mata.

Lantas, siapakah yang sebenarnya membunuh Jun Ik? Apa yang membuatnya meninggalkan banyak misteri setelah kematiannya? Inilah tujuh fakta dibalik kematian Jun Ik yang terungkap di ending drama Tempest. Siapa yang membunuhnya?

1. Berkat reputasinya, Jun Ik mendapatkan informasi rahasia tentang kapal selam nuklir yang bisa memicu peperangan di Semenanjung Korea

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

2. Hal ini lantas membuat Jun Ik bersikeras untuk mencegahnya, demi menjaga perdamaian semua calon rakyatnya sendiri

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

3. Namun, siapa sangka ternyata ia menemukan identitas asli Ibunya yang sangat mengerikan? Stella Young alias Lim Ok Seon ternyata seorang mata-mata

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

4. Ok Seon lah yang merencanakan pembuatan kapal selam nuklir itu. Ia ingin menjadi orang berpengaruh yang memicu terjadinya perang

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

5. Tak ingin aksinya dibongkar, Ok Seon rela membunuh anaknya sendiri. Caranya, ia menjadikan Seo Mun Ju (Jun Ji Hyun) sebagai kambing hitam

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

6. Pistol yang digunakan Kim Yong Jin, pembunuh Jun Ik, diselundupkan oleh Ok Seon. Tapi, ia memanipulasi datanya dengan data asisten Mun Ju

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

7. Ok Seon merasa Jun Ik harus disingkirkan karena ia punya dukungan besar dari rakyat dan mengetahui segala rencana dan identitas aslinya

Cuplikan drama Korea Tempest (dok. Disney+/Tempest)

Dalam Tempest, kematian Jang Jun Ik ini meninggalkan banyak pertanyaan dan misteri hingga akhir. Pada akhirnya, terungkap kalau Jun Ik ternyata hanya ingin mencegah perang, walau akhirnya mati di tangan ibu angkatnya sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team