Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
still cut drama Korea Last Summer
still cut drama Korea Last Summer (instagram.com/acefactory.official)

Dalam drama Last Summer, Song Ha Kyeong (Choi Sung Eun) bukan sekadar gadis tetangga yang hadir di antara dua saudara kembar. Ia adalah jantung dari kisah ini, seorang perempuan yang tumbuh di antara perasaan, kehilangan, dan kenangan musim panas yang tak pernah benar-benar padam.

Melalui matanya, penonton diajak memahami arti mencintai dalam diam, menunggu tanpa kepastian, dan berdamai dengan luka yang tak bisa dijelaskan. Berikut tujuh premis karakter Song Ha Kyeong yang membuatnya begitu kompleks dan menyentuh di drakor Last Summer.

1. Gadis tetangga yang tumbuh bersama dua saudara kembar

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Sejak kecil, Song Ha Kyeong tinggal di rumah sebelah keluarga Baek. Setiap musim panas, ia selalu menunggu kedatangan Baek Do Ha, si “tamu musim panas” yang hanya datang selama 21 hari.

Meski sering bertengkar dengannya, Song Ha Kyeong diam-diam menyukai kehangatan yang dibawa Baek Do Ha ke kehidupannya yang tenang. Hubungan masa kecil mereka yang sederhana kelak menjadi dasar dari konflik emosional di masa dewasa.

2. Cinta pertama yang tak pernah tersampaikan

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Song Ha Kyeong menyimpan perasaan untuk Baek Do Ha selama bertahun-tahun, tapi ia tak pernah benar-benar punya kesempatan untuk mengungkapkannya. Setiap kali musim panas berakhir, Baek Do Ha kembali ke Amerika, meninggalkan ruang kosong di hati Song Ha Kyeong. Perasaan itu tumbuh menjadi cinta pertama yang dalam, tapi juga menyakitkan, sebuah emosi yang hidup di antara penantian dan kehilangan.

3. Perempuan dewasa yang mandiri dan rasional

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Ketika dewasa, Song Ha Kyeong bekerja sebagai pegawai publik di bidang arsitektur, menunjukkan sisi profesional dan mandiri. Ia bukan lagi gadis yang menunggu di jendela, tapi perempuan yang tahu bagaimana menghadapi dunia nyata.

Meski begitu, di balik ketegasannya, masih ada sisa-sisa kerinduan yang tak bisa ia padamkan sepenuhnya. Rasionalitasnya sering berbenturan dengan emosinya, terutama saat masa lalu tiba-tiba kembali dalam bentuk dua saudara kembar yang dulu ia kenal.

4. Terjebak dalam dinamika dua saudara kembar

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Kehadiran dua pria yang tampak sama tapi memiliki kepribadian berbeda membuat hidup Song Ha Kyeong jadi rumit. Baek Do Ha hadir dengan kehangatan yang menenangkan, sementara Baek Do Yeong kakaknya, punya ketenangan misterius yang perlahan menarik perhatian Song Ha Kyeong. Situasi ini menempatkannya di tengah konflik batin, antara perasaan yang sudah lama ia miliki dan kenyataan yang mulai menggoyahkan keyakinannya.

5. Luka masa lalu yang tak bisa dihapus

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Sebuah insiden besar dua tahun lalu mengubah kehidupan Song Ha Kyeong selamanya. Ia kehilangan sesuatu, entah seseorang, kepercayaan, atau dirinya sendiri.

Sejak saat itu, Song Ha Kyeong tak lagi sama. Tatapannya sering kosong, senyumnya tak selebar dulu. Ia mencoba hidup normal, tapi setiap musim panas kembali membuka luka lama yang belum sempat sembuh.

6. Arsitektur sebagai cermin diri

still cut drama Korea Last Summer (youtube.com/@KBSdrama)

Sebagai seseorang yang bekerja di bidang arsitektur, Song Ha Kyeong memahami konsep ruang, waktu, dan bentuk. Namun dalam dirinya, ada “bangunan” yang reta, yaitu perasaan yang ia simpan terlalu lama tanpa sempat diperbaiki.

Arsitektur dalam Last Summer menjadi simbol dari dirinya sendiri, kokoh di luar, tapi rapuh di dalam. Ia membangun jarak, tapi juga berharap ada seseorang yang mau masuk dan memahami struktur hatinya.

7. Musim panas yang menjadi simbol perubahan

still cut drama Korea Last Summer (instagram.com/acefactory.official)

Bagi Song Ha Kyeong, setiap musim panas berarti kesempatan untuk menghadapi masa lalu. Ia menyadari bahwa waktu tak bisa diulang, tapi kenangan selalu punya cara untuk kembali. Melalui perjalanan emosionalnya, Song Ha Kyeong belajar bahwa mencintai bukan soal memiliki, tapi menerima bahwa beberapa orang hanya hadir untuk memberi arti, bukan untuk tinggal selamanya.

Song Ha Kyeong di Last Summer adalah potret perempuan yang belajar tumbuh dari cinta yang tak selesai. Ia bukan korban keadaan, tapi seseorang yang perlahan menemukan keberanian untuk memaafkan dirinya sendiri. Dalam setiap senyum dan tatapannya, tersimpan kerinduan yang lembut, mengingatkan penonton bahwa tak semua cinta berakhir dengan kebersamaan, tapi beberapa cinta justru abadi karena tak pernah selesai diucapkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team